Jakarta (ANTARA) - Pebalap sepeda Italia Matteo Spreafico diskors selama tiga tahun setelah gagal dalam dua tes anti-doping selama Giro d'Italia pada Oktober 2020, kata organisasi balap sepeda internasional UCI.
Pebalap sepeda berusia 28 tahun, yang tergabung di tim Italia Vini Zabu, gagal dalam dalam dua tes penggunaan zat terlarang ostarine selama Giro tahun lalu dan sudah didiskualifikasi dari seluruh hasil kompetisi yang diperoleh dari balapan.
Seperti dilaporkan Reuters, Rabu, UCI mengatakan hukuman skors terhadap Spreafico berlaku surut dan efektif hingga 21 Oktober 2023.
Pada April lalu, tim Vini Zabu diskors selama 30 hari setelah dua pebalap sepeda mereka dites positif menggunakan zat terlarang dalam periode 12 bulan.
Menyusul hasil tes Spreafico, rekan setimnya Matteo De Bonis dites positif pada Maret menggunakan zat terlarang erythropoietin (EPO).
Hasil-hasil tes positif tersebut menyebabkan tim menarik diri dari Giro tahun ini dengan jalur masuk wild card diberikan pada tim balap sepeda Italia Androni Giocattoli-Sidermec.
Baca juga: Pebalap sepeda Prancis Di Gregorio diskors empat tahun terkait doping
Baca juga: Pebalap sepeda Van der Breggen ingin pensiun usai Olimpiade Tokyo
Baca juga: Pebalap sepeda Chris Froome berangsur pulih dari cedera
Gegara doping pebalap sepeda Italia Spreafico diskors tiga tahun
Rabu, 5 Mei 2021 12:46 WIB