Bogor (ANTARA) - Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Piket dan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Bima Arya
membicarakan program Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 Local Implementation and Stakeholders Empowerment SDGs (Localise SDGs).
Pembicaraan tersebut dilakukan saat menerima Vincent Piket di Kota Bogor, kata Bima arya yang juga Walo Kota Bogor, Jumat.
Menurut Bima Arya, saat kunjungan Vincent Piket pada Kamis (25/2), keduanya juga membicarakan kerja sama antara Uni Eropa dengan pemerintah daerah di Indonesia untuk membangun daerah kota guna mendukung program pencapaian Localise SDGs.
Kerja sama yang dimaksud Vincent, kata dia, adalah kerja sama di bidang "Leadership, Ownership, and Capacity for Agenda 2030 Localise SDGs" dan perubahan iklim, yakni mendukung daerah dapat beradaptasi terhadap perubahan iklim.
"Pada pertemuan itu juga membicarakan soal pandemi COVID-19, khususnya di Kota Bogor," katanya.
Bima Arya pada pertemuannya dengan Vincent Piket menjelaskan, soal kebijakan penanganan COVID-19 yang dilakukan Pemerintah Kota Bogor dari tingkat kota, kecamatan, kelurahan, hingga tingkat RW.
Menurut Bima, langkah-langkah yang dilakukan Pemerintah Kota Bogor antara lain, meningkatkan rasio ketersediaan tempat tidur di rumah sakit di Kota Bogor untuk perawatan pasien COVID-19. "Kondisi pasien COVID-19 di Kota Bogor saat ini sudah lebih terkendali dibandingkan pada tiga pekan lalu," katanya.
Bima menjelaskan, langkah-langkah lainnya yang dilakukan Pemerintah Kota Bogor adalah mendirikan Rumah Sakit Lapangan serta melaksanakan vaksinasi. "Pada penanganan COVID-19, tidak hanya mempertimbangkan aspek kesehatan, juga menjaga keseimbangan dengan aspek ekonomi," katanya.
Terkait dengan program kerja Apeksi tahun 2021-2024, Bima Arya menjelaskan, pada pandemi COVID-19 saat ini setiap daerah anggota Apeksi menguatkan ikhtiar dalam menghadapi dan melawan pandemi Covid-19. Apeksi juga mengumpulkan para praktisi yang kompeten dalam upaya menyeimbangkan pemulihan ekonomi dan kesehatan.
Baca juga: Wali Kota Bogor bawa temuan kecurangan PPDB ke Forum Apeksi
Baca juga: Wali Kota Bogor Bima Arya terpilih sebagai Ketua APEKSI
Baca juga: Wali Kota Bogor sebut presentasi pakar Otda mengenai UU Cipta Kerja menarik