Tasikmalaya, 1/6 (ANTARA) - Ulama se-Kota Tasikmalaya mengecam dan mengutuk serangan militer yang dilakukan Israel terhadap kapal relawan kemanusiaan di Jalur Gaza.
Pernyataan tersebut diungkapkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tasikmalaya, Jabar KH Achef Mubarok di Tasikmalaya, Selasa, terkait tindakan Israel yang menjadi perbincangan para ulama di seluruh dunia.
"Kami mengecam dan mengutuk serangan Israel, semoga mereka yang menjadi korban matinya syahid," katanya.
Tindakan Israel membantai sejumlah relawan kemanusiaan yang berada di kapal Mavi Marmara, kata Achef, merupakan tindakan yang tidak manusiawi.
Serangan senjata tersebut, menurut Achef, telah memicu sakit hati seluruh umat Islam termasuk penumpang dari negara-negara lain yang tidak berdosa menjadi korban tindakan Israel.
Bahkan sejak diberitakan serangan pembantaian di media massa, kata Achef, menjadi perbincangan para ulama di Kota Tasikmalaya yang mengutuk serta mengecam tindakan yang dilakukan Israel.
Sementara itu, Achef mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Tasikmalaya, umumnya di seluruh umat Islam di dunia agar melakukan doa bersama bagi korban kebiadaban Israel.
"Saya minta seluruh umat Islam terutama di Kota Tasikmalaya agar menggelar shalat ghaib dan mendoakan mereka yang menjadi korban," katanya.
Feri P