Depok (ANTARA) - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok Jawa Barat sejak 2017 hingga 2020 telah membina sebanyak 4.540 orang pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) agar usahanya bisa semakin berkembang.
"Harapannya semoga setelah mengikuti berbagai pelatihan yang diberikan, mereka dapat mengaplikasikan ke produknya sehingga bisa menarik minat masyarakat untuk membeli, sehingga usahanya bisa semakin maju," kata Kepala DKUM Kota Depok, Mohammad Fitriawan di Depok, Jumat.
Pembinaan terhadap pelaku UMKM dengan rincian, Wirausaha Baru (WUB) 1.300 orang, pelatihan kemasan produk 470 orang, digital marketing 563 orang, dan, legalitas produk 2.207 orang.
"Kami juga terus melaksanakan sejumlah program serta kegiatan pemberdayaan dan pengembangan bagi pelaku usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) selama tahun 2020," jelas Fitriawan.
Program dan kegiatan tersebut bertujuan untuk menambah wawasan mereka sehingga usahanya semakin berkembang. Adapun program pemberdayaan meliputi pelatihan Wirausaha Baru (WUB), Pelatihan Keamanan Pangan (PKP), Pelatihan Laik Sehat, dan Pelatihan Kemasan Produk. Selain itu, digelar juga kegiatan pelatihan pengembangan usaha bagi para pelaku UMKM.
"Untuk pelatihan pengembangannya yaitu pelatihan digital marketing, Diklat Manajemen Keuangan, Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pemasaran," katanya.
Kemudian, lanjutnya, menyelenggarakan bazar produk UMKM, mengikutkan pada berbagai pameran di wilayah serta memfasilitasi legalitas produk. Seperti Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT), Halal, dan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
Baca juga: Jawara gelar parade jurus sukses UMKM Kota Depok
Baca juga: Vokasi UI beri pendampingan masalah wajb pajak UMKM
Baca juga: Depok Virtual Expo catat transaksi ribuan produk UMKM