Bandung (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyemangati kafilah Jawa Barat dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Tingkat Nasional XXVIII Tahun 2020.
Dia berpesan kepada anggota kafilah Jawa Barat untuk meluruskan niat dalam mengikuti MTQ Tingkat Nasional di Kota Padang dan Kabupaten Pariaman, Sumatera Barat, dari 12 sampai 21 November 2020.
"Supaya kita mendapatkan pahala. Hati kita harus mardhotillah, sabilillah, maka niatkan yang lurus untuk mendapat ridho Allah SWT dalam rangka meninggikan syiar-syiar agama Allah SWT," katanya pada Minggu.
Wakil Gubernur mengatakan bahwa anggota kafilah MTQ 2020 sudah mempersiapkan diri dengan berlatih keras dan meminta mereka tidak merasa terbebani meski ditargetkan meraih gelar juara umum.
"Saya tidak berharap adik-adikku terbebani sehingga segala sesuatu penuh kekakuan, ketegangan. Adik-adikku harus tampil dengan segala kemampuan. Tanpa beban. Rileks saja," katanya.
"Harus tenang karena siapa yang juara sudah tercatat di lauhul mahfudz. Kita hanya menjemput takdir saja. Optimistis harus, tapi jangan jadi beban," ia menambahkan.
Wakil Gubernur yang biasa disapa Kang Uu itu menekankan pentingnya kekuatan mental dalam mengikuti MTQ.
"Kalau mental kuat, segala kemampuan akan maksimal. Kalau grogi, yang sudah disiapkan buyar. Maka siapkan minimal mental. Mental bertanding harus siap," katanya.
Selain itu, Kang Uu berpesan kepada anggota kafilah MTQ Jawa Barat untuk menerapkan protokol kesehatan, menjalankan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun) saat mengikuti MTQ Tingkat Nasional XXVIII/2020.
"Suasana MTQ tahun ini berbeda karena sedang dalam suasana COVID-19. Karena itu, jaga benteng pertahanan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), jaga tidur, jaga makan. Pikiran jangan terganggu. Kalau ada waktu, sempatkan olahraga," katanya.
"Selamat melaksanakan kegiatan mudah-mudahan sesuai dengan yang diharapkan," katanya.
Asisten Daerah Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Kesejahteraan Sosial, Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Dewi Sartika selaku Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an mengatakan bahwa kafilah Jawa Barat dalam MTQ Tingkat Nasional XXVIII/2020 beranggotakan 126 orang.
"Kafilah MTQ Jabar setiap tahun selalu mengikuti semua cabang lomba MTQ Nasional. Tahun ini pun demikian," kata Dewi.
Kafilah Jawa Barat mengikuti tujuh kategori lomba dalam MTQ Tingkat Nasional 2020, mulai dari tilawah untuk remaja/ anak/ dewasa; Tahfiz Qur'an 1 Juz, 5 Juz, 10 Juz, 20 Juz, dan 30 Juz; tafsir bahasa Arab/Indonesia/ Inggris, Syarhil Qur'an, Takmil Qur'an, sampai lomba kaligrafi dan karya tulis ilmiah Al-Qur'an.
"Mari kita sama-sama berdoa kepada Allah SWT, mudah-mudahan untuk tahun ini, setelah 10 tahun penantian panjang, mudah-mudahan dengan tekad, ikhtiar, dan niat luar biasa dari berbagai pihak, Jawa Barat bisa dapat prestasi memuaskan, mudah-mudahan bisa menjadi juara umum," kata Dewi.
Baca juga: Presiden buka MTQ Nasional 2020 di Padang secara virtual
Baca juga: Kota Tasikmalaya raih juara III MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat
Baca juga: Pelaksanaan MTQ XXXVI Jabar terapkan protokol kesehatan