Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggencarkan kegiatan olahraga bagi masyarakat guna meningkatkan imunitas tubuh saat pandemi COVID-19 yang belum juga berakhir.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan hal itu merupakan langkah preventif selain terus meningkatkan penanganan medis dalam mengatasi COVID-19.
"Di samping melaksanakan kegiatan kesehatan bagi mereka yang terpapar, kita akan mengadakan kegiatan preventif dan preemptive yaitu kegiatan menguatkan imunitas masyarakat Jawa Barat antara lain dengan menggalakkan olahraga," kata Uu usai rapat terbatas di Polda Jawa Barat di Bandung, Senin.
Saat ini menurutnya pihaknya tengah menyiapkan konsep khusus terkait sosialisasi peningkatan olahraga. Karena jangan sampai kegiatan olahraga dapat meningkatan risiko penularan COVID-19.
"Jangan sampai kita niatnya baik, meningkatkan imunitas, tapi karena melanggar, malah sebaliknya," katanya.
Karena berdasarkan catatannya, sejumlah wilayah di Jawa Barat yang jumlah kasusnya meningkat adalah wilayah yang tingkat mobilitas masyarakatnya tinggi. Sehingga ia ingin masyarakat tetap berdisiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
"Dilihat dari mana, kecamatan mana, kawasan mana yang paling banyak, ternyata dilihat dari mobilitas masyarakatnya," kata dia.
Sejauh ini ada penurunan angka reproduksi COVID-19 di Jawa Barat. Pada pekan sebelumnya, menurutnya angka reproduksi di Jawa Barat berada di angka 1,13, sedangkan pada pekan ini berada di angka 1,03.
Baca juga: Presiden Jokowi ajak masyarakat berolahraga dan perkuat imunitas
Baca juga: Sup "oranye" tingkatkan imunitas dan membuat kulit berkilau
Baca juga: Konsumsi daging merah bisa meningkatkan imunitas tubuh
Baca juga: Presiden Jokowi ajak masyarakat berolahraga dan perkuat imunitas
Baca juga: Sup "oranye" tingkatkan imunitas dan membuat kulit berkilau
Baca juga: Konsumsi daging merah bisa meningkatkan imunitas tubuh