Depok (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kota Depok Jawa Barat yang juga istri Wali Kota Depok, Elly Farida mengingatkan masyarakat agar tidak meremehkan COVID-19.
Menurut Elly, dampak dari serangan virus ini akan berakibat berat terutama di lingkungan keluarga.
"COVID-19 itu nyata dan benar adanya. Kita semua harus bisa menyikapi penyebaran virus ini dengan bijak," kata Elly Farida yang biasa disapa Bunda Elly dalam keterangan tertulisnya di Depok, Sabtu.
Dikatakannya, penyebaran COVID-19 dapat terjadi di mana saja dan kapan saja, baik dalam keluarga, tempat kerja, dan lain sebagainya. Untuk itu, sambungnya, cara efektif menekan penyebarannya adalah dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PBHS) dan mengikuti protokol kesehatan.
"Support (dukungan) keluarga sangat berpengaruh positif untuk meningkatkan imunitas tubuh. Kita semua harus bersama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19," ujar Elly yang telah terkonfirmasi positif COVID-19 dan menjalani isolasi di rumah sakit.
Sebelumnya Juru Bicara Gugus Tugas Perceoatan Penanggulangan COVID-19 Kota Depok Dadang Wihana menyatakan Elly Farida berdasarkan hasil tes usap PCR terkonfirmasi positif terjangkit COVID-19.
"Kondisi saat ini dalam keadaan stabil dan melakukan isolasi di rumah sakit," katanya.
Dadang mengatakan kasus ini sementara terindikasi merupakan kasus kontak erat dari kasus konfirmasi positif aparatur sipil negara (ASN) Kecamatan Sukmajaya.
Sedangkan untuk Wali Kota Depok Mohammad Idris dan anggota keluarga yang lain sudah dilakukan tes usap dengan hasil negatif COVID-19.
Dadang mengatakan kepada seluruh warga bahwa kejadian tertular COVID-19 dapat menimpa siapa saja dan di mana saja.
Baca juga: 26 pemilik usaha di Kota Depok langgar pembatasan aktivitas dunia usaha
Baca juga: Konstestan Pilkada Kota Depok wajib uji usap COVID-19
Baca juga: Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Depok tutup sementara Gedung DPRD