Jakarta (ANTARA) - Akademi Persib Bandung putri terpilih dalam program pengembangan bakat yang diinisiasi federasi sepak bola dunia (FIFA).
"Tentunya ini sebuah kehormatan bagi kami di Akademi Persib karena program ini berjalan di seluruh dunia. Tapi untuk setiap negara hanya ada beberapa saja," kata Sekretaris Akademi Persib Ridwan Firdaus dilansir dalam laman resmi klub, Jumat.
"Di Indonesia sendiri hanya ada tiga Akademi yang mendapat kesempatan ini," kata dia menambahkan.
Dalam laman resmi Doublepass.com, program pengembangan bakat FIFA ini terbagi ke dalam beberapa tahap. Pada tahap awal akan dilakukan analisis berupa pengumpulan dokumen, survey dan wawancara.
Fase berikutnya adalah pelaporan yang akan berlangsung di akhir tahun 2020 hingga awal 2021. Fase terakhir yakni program dukungan dan insentif yang akan berlangsung pada 2021 mendatang.
Nantinya FIFA bersama Doublepass -konsultan sepakbola ternama asal Belgia- melakukan analisis terhadap akademi Persib putri untuk ikut ambil bagian dalam program pengembangan bakat FIFA tersebut.
Manajemen Persib merasa terhormat atas terpilihnya untuk ikut ambil bagian. Mereka pun telah menyiapkan sejumlah dokumen yang diperlukan FIFA.
"Kebutuhannya sudah ada dan tinggal disiapkan agar tepat waktu saat dikumpulkan. Semoga saat laporannya keluar nanti, hasil dan inputnya baik dan bermanfaat bagi akademi," kata dia.
Sebelumnya, sepak bola putri di Indonesia telah menyelesaikan musim perdananya pada 2019 lalu. Persib putri keluar sebagai juara usai mengalahkan Tira Persikabo dengan agregat 6-1.
Baca juga: Pelatih Persib senang melihat semangat dan tekad pemain U-20
Baca juga: Persib ingin ciptakan persaingan ketat di antara pemain U-20