Jakarta (ANTARA) - DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan resmi mengusung putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, dan Teguh Prakosa sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.
Keputusan itu dibacakan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dalam pengumuman tahap kedua 45 pasangan calon kepala daerah Pilkada Serentak 2020 secara virtual, di Jakarta, Jumat.
"Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka dengan Teguh Prakosa," kata Puan.
Gibran merupakan putra sulung Presiden Joko Widodo, yang juga pernah menjabat wali kota Solo.
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto ikut menyaksikan langsung pembacaan nama-nama pasangan calon tersebut.
Selain Gibran-Teguh, Puan juga mengumumkan pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung oleh PDIP, yakni
1. Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat: Markus Waran dan Wempi Welly Rengkung.
2. Kabupaten Boven Digoel, Papua: Martinus Wagi dan Isak Bangri
3. Kota Ternate, Maluku Utara: Merlisa dan Juhdi Taslim
4. Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara: Haliana dan Ilmiati Daud
5. Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara: Ruksamin dan Abu Haera
6. Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan: Adnan Purucita Ichsan dan Abdul Rauf Mallagani
7. Kota Makassar, Sulawesi Selatan: Syamsul Rizal dan Fadli Ananda
8. Kabupaten Pangkajene Kepulauan: Abdul Rahman Assegaf dan Muammar Muhayang
9. Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah: Mohamad Irwan dan Samuel Y Pongi
10. Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah: Wenny Bukamo dan Ridaya La Ode Ngkowe
11. Kota Palu, Sulawesi Tengah: Hidayat dan Hj Habsa Yanti Ponulele
12. Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah: Muchtar Deluma dan Bakri Irus
13. Kabupaten Bolmong Selatan, Sulawesi Utara: Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid
14. Kota Bitung, Sulawesi Utara: Maurits Mantiri dan Hengky Honandar
15. Kabupaten Minahasa Selatan, Sulut: Franky D Wongkar dan Pdt Petra Rembang
16. Kabupaten Minahasa Utara, Sulut: Joune JE Ganda dan Kevin W Lotulung
17. Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara: Jhonny Laing Impang dan Muhrim
18. Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara: Sigit Muryono dan Markus Juk
19. Kabupaten Tanatidung, Kalimantan Utara: Markus dan Hamjah M
20. Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur: Edi Damansyah dan H Rendi Solihin
21. Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan: Rusli dan KH M Fadhlan Asy‘ari
22. Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat: H Eryanto Harun dan Mateus Yudi
23. Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat: H Dadi Sunarya Usfa Yursa, AMd dan Drs Kluisen
24. Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat: Fransiskus Diaan dan Wahyudi Hidayat
25. Kota Surakarta, Jawa Tengah: Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa
26. Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah: Etty Suryani dan Drs Agus Santosa
27. Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah: Fadia Arafiq dan H Riswadi
28. Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah: Agustinus Susanto dan Rahmat Kabuli Jarwinto
29. Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah: Afif Nurhidayat dan H Muhammad Albar
30. Kabupaten Sleman, Yogyakarta: Hj Kustini Sri Purnomo dan Danang Maharsa
31. Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta: Bambang Wisnu Handoyo dan Benyamin Sudarmaji
32. Kabupaten Kediri, Jawa Timur: Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa
33. Kota Pasuruan, Jawa Timur: Raharto Teno Prasetyo dan H. Mochammad Hasjim Asjari
34. Kota Blitar: Drs Santoso dan Ir Tjutjuk Sunaryo
35. Kabupaten Trenggalek: M Nur Arifin dan Syah Muhammad Natanegara
36. Kabupaten Blitar: Drs Rijanto dan Marhaenis Urip Widodo
37. Kabupaten Mojokerto: H Pungkasiadi dan Titik Mas'udah
38. Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat: H Jeje Wiradinata dan H Ujang Endin Indrawan,
39. Kota Depok: Pradi Supriyatna dan Afifa Alia, ST
40. Kabupaten Lampung Tengah: Loekman Djoyosoemarto dan Ilyas Hayani Muda
41. Kabupaten Pesisir Barat, Lampung: Pieter dan H Fahrurrazi
42. Kabupatn OKU Timur, Sumatera Selatan: H Lanosin Hamzah ST dan HM Adi Nugraha Purna Yudha
43. Kabupaten Kuantan Singigi, Riau: H. Halim dan Konferensi
44. Kota Pematang Siantar, Sumut: l Asner Silalahi dan Dra. Susanti Dewayani
45. Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut: Darma Wijaya dan H. Adlin Umar Yusri Tambunan
