Jakarta (ANTARA) - Para pejalan kaki yang lewat depan Stasiun Tokyo pada Rabu berkumpul mengitari jam hitung mundur Olimpiade yang memang populer di kota itu.
Baca juga: IOC memutuskan menunda Olimpiade Tokyo 2020
Mereka mengambil gambar ketika jam hitung mundur itu berhenti menayangkan angka-angka hari sampai Olimpiade digelar, setelah Olimpiade Tokyo ditunda karena pandemi virus corona.
Baca juga: Jepang tegaskan gelaran Olimpiade jalan terus walau Trump minta ditunda
Olimpiade Tokyo 2020 tadinya dijadwalkan mulai 24 Juli dan pada Selasa jam hitung mundur masih menunjuk ke angka 122 hari, demikian juga dengan jam, menit dan detik sampai pembukaan Olimpiade.
Namun Rabu ini jam hitung mundur itu digantikan dengan tanggal hari ini - "25-3" untuk 25 Maret selama harian, dengan jam, menit dan detik saat ini, setelah Komite Olimpiade Internasional memutuskan menunda Olimpiade itu selama satu tahun.
Jam dari sponsor Omega itu sudah menarik penduduk setempat dan juga turis yang sering selfi di depan gedung stasiun berbatu bata merah yang ikonik itu, demikian Reuters.
Terkait corona, jam hitung mundur Olimpiade di Stasiun Tokyo berubah
Rabu, 25 Maret 2020 11:43 WIB
Orang-orang mengenakan masker wajah mengambil gambar jam Omega yang tadinya dipakai untuk hitung mundur Olimpiade 2020 yang kemudian ditunda paling lambat musim panas 2021, di Tokyo, Jepang, pada 25 Maret 2020. (REUTERS/ISSEI KATO)
