Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo dalam Rapat Terbatas Laporan Tim Gugus Tugas COVID-19, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, meminta jajarannya mengefektifkan peran kelurahan, desa hingga RT/RW dalam upaya mengatasi pandemi virus corona penyebab COVID-19.
Baca juga: Presiden Jokowi: Kebijakan kepala daerah agar tidak ciptakan kepanikan
"Presiden meminta agar mengefektifkan kelurahan, desa sampai dengan tingkat RT/RW mengingat perangkat tersebut memiliki PKK, karang taruna dan relawan di daerah," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo seusai mengikuti Ratas di Jakarta, Kamis.
Doni mengatakan bahwa dalam Rapat Terbatas tersebut Presiden juga menekankan pentingnya kemandirian daerah.
Baca juga: Pemerintah tegaskan semua pihak patuhi protokol transportasi publik
Daerah diharapkan bisa fokus dalam melakukan sosialisasi dan mitigasi terhadap segala hal yang berkaitan dengan penanganan pandemi COVID-19.
Baca juga: Segera lakukan tes cepat COVID-19 perintah Presiden Jokowi
Selain itu Presiden meminta meningkatkan kemampuan atau mobilisasi para dokter yang mungkin dapat dihimpun menjadi relawan termasuk tenaga medis, ambulans dan mahasiswa semester akhir.
Lebih jauh Doni menyampaikan bahwa sejumlah tokoh nasional dan pengusaha telah menyanggupi menyiapkan fasilitas hotel milik mereka manakala fasilitas pemerintah terbatas, baik di Jakarta dan juga di sejumlah daerah lain.
Presiden sendiri mengatakan bahwa Wisma Atlet di Kemayoran dan hotel milik BUMN dapat digunakan sebagai rumah sakit darurat jika diperlukan.
Baca juga: Tenaga medis COVID-19 bakal dapat insentif, kata Presiden
Presiden instruksikan efektifkan peran kelurahan-RT/RW atasi pandemi COVID-19
Kamis, 19 Maret 2020 16:33 WIB