Bandung (ANTARA) - Cuaca di kawasan Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka diguyur hujan ringan jelang kedatangan WNI anak buah kapal Diamond Princess yang akan dievakuasi dari Jepang akibat endemi Virus COVID-19.
Landasan gelinding di Bandara Kertajati juga basah akibat diguyur hujan ringan. Hujan tersebut berlangsung sejak sekira pukul 18.00 WIB.
Sementara itu para petugas bandara maupun petugas bea cukai dan personel TNI nampak bersiap untuk menyambut kedatangan 69 WNI dari Jepang itu.
Hingga pukul 21.30 WIB, aktivitas di Bandara Kertajati cukup menurun karena jadwal penerbangan yang telah habis. Sejumlah pertokoan di Bandara Kertajati juga mulai tutup seiring hari yang semakin malam.
Di kawasan parkir kendaraan nampak sejumlah kendaraan milik TNI maupun dari kesehatan kepolisian yang terparkir.
Sebelumnya, pemerintah menyatakan sebanyak 69 warga negara Indonesia (WNI) kru Kapal Diamond Princess dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Kabupaten Majalengka, pada Minggu malam.
Kemudian mereka akan dibawa ke Pulau Sebaru Kecil di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, melalui pelabuhan di Indramayu untuk menjalani observasi.
Baca juga: Pertokoan tetap normal meski Bandara Kertajati digunakan evakuasi WNI ABK
Baca juga: Ini alasan Bandara Kertajati jadi pintu pendaratan WNI ABK Diamond Princess
Bandara Kertajati diguyur hujan ringan jelang pendaratan pesawat WNI dari Jepang
Minggu, 1 Maret 2020 22:19 WIB