Garut (Antaranewa Jabar) - Kepolisian Resor Garut menetapkan Kampung Pasirmuncang, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas.
"Berdasarkan peninjauan kami, Kampung Pasirmuncang pantas ditetapkan sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas karena
peduli terhadap aturan lalu lintas serta keselamatan diri dan orang lain dalam berkendara," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Budi Satria Wiguna saat peresmian Kampung Tertib Lalu Lintas di Garut, Rabu.
Ia menuturkan, kepolisian telah melakukan penilaian khusus dengan meninjau langsung lingkungan Kampung Cimuncang sebelum ditetapkan sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas.
Kapolres mengaku telah mengetahui aktivitas masyarakat yang keluar masuk gang selalu menggunakan helm dan atribut keselamatan lainnya dalam mengendarai sepeda motor.
"Kami nilai pengendara di kampung ini setiap keluar masuk gang terlihat lengkap pakai helm," katanya.
Ia menyampaikan, peresmian kampung tersebut merupakan yang pertama di Garut, sedangkan di tingkat Provinsi Jabar baru yang ketiga suatu kampung dengan masyarakatnya yang peduli terhadap keselamatan berlalu lintas.
Ia berharap, kampung lain di Garut dapat mengikuti hal serupa seperti warga Kampung Cimuncang yang menunjukkan kesadaran diri tentang tertib berlalu lintas dan keselamatan sebagai kebutuhan bersama dalam berkendaraan.
"Ini bisa menjadi contoh berlomba-lomba untuk kebaikan, dan tertib lalu lintas," katanya.
Tokoh masyarakat Kampung Cimuncang, Udin mengatakan, terdapat 250 kepala keluarga atau 1.002 jiwa yang menghuni Kampung Cimuncang, seluruhnya berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan sadar tertib berlalu lintas.
Ia menyampaikan, seluruh warga selalu mengingatkan warga lainnya yang diketahui tidak menggunakan helm berstandar nasional saat mengendarai sepeda motor.
"Warga yang menggunakan motor di sini wajib pakai helm dan dilengkapi dengan surat-surat kendaraan," katanya.
Ia menyampaikan, setelah mendapatkan perhatian dari Polres Garut dengan menetapkan sebagai Kampung Cimuncang, maka masyarakat semakin semangat untuk komitmen menaati peraturan lalu lintas.
Warga Kampung Cimuncang, kata Udin, menyampaikan terima kasih kepada Polres Garut dengan telah dipilihnya sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas.
"Program lalu lintas ini diharapkan menjadi contoh dan bisa diikuti oleh kampung-kampung lainnya," katanya.
Jalan di kampung tersebut terdapat beberapa rambu-rambu lalu lintas untuk disosialisasikan kepada masyarakat.
Selain itu, masyarakat di kampung tersebut selalu mendapatkan pemahaman tentang keselamatan berkendara dari anggota kepolisian melalui berbagai kegiatan termasuk dalam pengajian.
Baca juga: Miras oplosan masih ancam masyarakat Garut, kata Kapolres
Baca juga: Polres Garut awasi penyaluran bantuan sosial
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Berdasarkan peninjauan kami, Kampung Pasirmuncang pantas ditetapkan sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas karena
peduli terhadap aturan lalu lintas serta keselamatan diri dan orang lain dalam berkendara," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Budi Satria Wiguna saat peresmian Kampung Tertib Lalu Lintas di Garut, Rabu.
Ia menuturkan, kepolisian telah melakukan penilaian khusus dengan meninjau langsung lingkungan Kampung Cimuncang sebelum ditetapkan sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas.
Kapolres mengaku telah mengetahui aktivitas masyarakat yang keluar masuk gang selalu menggunakan helm dan atribut keselamatan lainnya dalam mengendarai sepeda motor.
"Kami nilai pengendara di kampung ini setiap keluar masuk gang terlihat lengkap pakai helm," katanya.
Ia menyampaikan, peresmian kampung tersebut merupakan yang pertama di Garut, sedangkan di tingkat Provinsi Jabar baru yang ketiga suatu kampung dengan masyarakatnya yang peduli terhadap keselamatan berlalu lintas.
Ia berharap, kampung lain di Garut dapat mengikuti hal serupa seperti warga Kampung Cimuncang yang menunjukkan kesadaran diri tentang tertib berlalu lintas dan keselamatan sebagai kebutuhan bersama dalam berkendaraan.
"Ini bisa menjadi contoh berlomba-lomba untuk kebaikan, dan tertib lalu lintas," katanya.
Tokoh masyarakat Kampung Cimuncang, Udin mengatakan, terdapat 250 kepala keluarga atau 1.002 jiwa yang menghuni Kampung Cimuncang, seluruhnya berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan sadar tertib berlalu lintas.
Ia menyampaikan, seluruh warga selalu mengingatkan warga lainnya yang diketahui tidak menggunakan helm berstandar nasional saat mengendarai sepeda motor.
"Warga yang menggunakan motor di sini wajib pakai helm dan dilengkapi dengan surat-surat kendaraan," katanya.
Ia menyampaikan, setelah mendapatkan perhatian dari Polres Garut dengan menetapkan sebagai Kampung Cimuncang, maka masyarakat semakin semangat untuk komitmen menaati peraturan lalu lintas.
Warga Kampung Cimuncang, kata Udin, menyampaikan terima kasih kepada Polres Garut dengan telah dipilihnya sebagai Kampung Tertib Lalu Lintas.
"Program lalu lintas ini diharapkan menjadi contoh dan bisa diikuti oleh kampung-kampung lainnya," katanya.
Jalan di kampung tersebut terdapat beberapa rambu-rambu lalu lintas untuk disosialisasikan kepada masyarakat.
Selain itu, masyarakat di kampung tersebut selalu mendapatkan pemahaman tentang keselamatan berkendara dari anggota kepolisian melalui berbagai kegiatan termasuk dalam pengajian.
Baca juga: Miras oplosan masih ancam masyarakat Garut, kata Kapolres
Baca juga: Polres Garut awasi penyaluran bantuan sosial
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019