Bandung (Antaranews Jabar) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa?menerima anugerah "Motivator Guru Pendidikan Khusus" dari Ikatan Guru Pendidikan Khusus Indonesia (IGPKhI).
Penghargaan diserahkan oleh Ketua Umum IGPKhI Agus Mulyawan pada acara puncak Gebyar Guru Pendidikan Khusus Jabar di Click Square Jl. Naripan No. 89 Bandung, Sabtu (25/8) malam.
Agus mengatakan, pemberian penghargaan ini berdasarkan pada kontribusi Sekda Iwa dalam menjadikan Jawa Barat sebagai pionir di bidang pendidikan khusus.
Ia menambahkan, Jawa Barat adalah salah satu provinsi yang paling pertama membentuk IGPKhI. Agus juga mengaku terharu dengan antusiasme guru-guru pendidikan khusus di Jabar yang mengikuti acara ini.
"IGPKhI ini merupakan satu-satunya wadah pemersatu guru-guru pendidikan khusus di Indonesia, dan Jawa Barat itu salah satu yang paling awal membentuk IGPKhI ini. Jabar memang selalu menjadi pionir di bidang pendidikan khusus. Terima kasih Pak Iwa," kata Agus.
"Saya sangat apresiasi dan terharu karena semua peserta di Jabar ini sangat bersemangat mengikuti kegiatan ini dari kemarin," lanjutnya.
Sementara itu, Sekda Jawa Barat Iwa mengungkapkan apresiasinya terhadap pengorbanan para guru di sekolah khusus, yang dinilainya sangat berat.
Oleh karena itu, Iwa berharap para guru dapat memanfaatkan momen acara ini untuk bersantai sejenak sambil bersilaturahim.
"Saya sangat apresiasi yang tinggi, penghargaan yang luas kepada bapak ibu guru yang sungguh, jiwa raganya didedikasikan untuk anak-anak yang berkebutuhan khusus," ujar Sekda Iwa.
"Walaupun jerih payah bapak ibu sangat berat setiap hari, tapi hari ini semuanya harus enjoy, harus santai, harus senang semuanya," lanjutnya.
Dia juga menandatangani buku Panduan Praktis Menjadi Guru dan Orangtua Yang Hebat Bagi Anak Dengan Gangguan Autistik.
Buku tersebut disusun oleh Nani Triani, Zahara, Isaris Arwianti dan Djulaiha Sukmana, sebagai bentuk tanda cinta kepada guru-guru pendidikan khusus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Penghargaan diserahkan oleh Ketua Umum IGPKhI Agus Mulyawan pada acara puncak Gebyar Guru Pendidikan Khusus Jabar di Click Square Jl. Naripan No. 89 Bandung, Sabtu (25/8) malam.
Agus mengatakan, pemberian penghargaan ini berdasarkan pada kontribusi Sekda Iwa dalam menjadikan Jawa Barat sebagai pionir di bidang pendidikan khusus.
Ia menambahkan, Jawa Barat adalah salah satu provinsi yang paling pertama membentuk IGPKhI. Agus juga mengaku terharu dengan antusiasme guru-guru pendidikan khusus di Jabar yang mengikuti acara ini.
"IGPKhI ini merupakan satu-satunya wadah pemersatu guru-guru pendidikan khusus di Indonesia, dan Jawa Barat itu salah satu yang paling awal membentuk IGPKhI ini. Jabar memang selalu menjadi pionir di bidang pendidikan khusus. Terima kasih Pak Iwa," kata Agus.
"Saya sangat apresiasi dan terharu karena semua peserta di Jabar ini sangat bersemangat mengikuti kegiatan ini dari kemarin," lanjutnya.
Sementara itu, Sekda Jawa Barat Iwa mengungkapkan apresiasinya terhadap pengorbanan para guru di sekolah khusus, yang dinilainya sangat berat.
Oleh karena itu, Iwa berharap para guru dapat memanfaatkan momen acara ini untuk bersantai sejenak sambil bersilaturahim.
"Saya sangat apresiasi yang tinggi, penghargaan yang luas kepada bapak ibu guru yang sungguh, jiwa raganya didedikasikan untuk anak-anak yang berkebutuhan khusus," ujar Sekda Iwa.
"Walaupun jerih payah bapak ibu sangat berat setiap hari, tapi hari ini semuanya harus enjoy, harus santai, harus senang semuanya," lanjutnya.
Dia juga menandatangani buku Panduan Praktis Menjadi Guru dan Orangtua Yang Hebat Bagi Anak Dengan Gangguan Autistik.
Buku tersebut disusun oleh Nani Triani, Zahara, Isaris Arwianti dan Djulaiha Sukmana, sebagai bentuk tanda cinta kepada guru-guru pendidikan khusus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018