Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat jumlah kelompok peternak di Cianjur sejak dua tahun terakhir bertambah dari 82 kelompok menjadi 147 kelompok tersebar di 32 kecamatan.

Kepala Bidang Peternakan DPKHP Cianjur Agoeng Permata di Cianjur, Selasa, mengatakan sebagian besar merupakan kelompok peternak kambing dan domba yang tersebar di kecamatan di wilayah utara, tengah dan selatan dengan jumlah total ternak sekitar 15 ribu ekor.

Baca juga: Pemkab Cianjur memberikan bantuan ratusan kambing untuk kelompok peternak

"Meningkatnya jumlah kelompok peternak sudah terjadi sejak tahun 2023, sehingga keberadaan-nya dapat membantu program ketahanan pangan yang dicanangkan Pemkab Cianjur," katanya.

Dia menjelaskan dari 147 kelompok peternak tersebar di wilayah utara sebanyak 28 kelompok, wilayah tengah 69 kelompok, dan wilayah selatan 50 kelompok, dimana masing-masing kelompok memiliki lebih dari 100 ekor kambing atau domba.

Untuk meningkatkan jumlah kelompok peternak kambing dan domba di Cianjur, tidak lepas dari peran serta pemerintah daerah melalui dinas peternakan untuk memberikan pendampingan sampai permodalan bagi kelompok untuk meningkatkan produksi.

"Bantuan yang diberikan berupa bibit ternak sampai dengan permodalan melalui program ketahanan pangan yang ditargetkan Pemkab Cianjur, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar terutama saat hari raya kurban dan kegiatan keagamaan lainnya," kata Agoeng.

Tidak hanya pendampingan pihaknya juga memberikan tata cara pemeliharaan dan penanganan ketika hewan mengalami gejala sakit, termasuk memberikan pemeriksaan rutin yang dilakukan dokter hewan ke kelompok peternak yang tersebar di 32 kecamatan.

Berbagai kemudahan yang diberikan, tambah dia, menjadi faktor penunjang utama bertambahnya kelompok peternak di Cianjur, terlebih untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah setiap warga harus tergabung dalam kelompok.

"Kami berharap jumlah kelompok peternak di Cianjur terus bertambah setiap tahunnya, sehingga saat kebutuhan tinggi terutama saat hari raya kurban tidak perlu lagi memasok hewan ternak dari luar karena sudah terpenuhi dari dalam Cianjur," katanya.

Baca juga: Dinas Peternakan Cianjur tangani ratusan ekor sapi tertular LSD

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024