Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggencarkan sosialisasi dan memberikan pengetahuan pada masyarakat terkait penyakit serangan jantung dan upaya pencegahan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan rutin melakukan cek kesehatan.

Kepala Dinkes Cianjur dr Yusman Faisal di Cianjur Senin, mengatakan seiring dengan Hari Jantung Sedunia menjadi momentum tepat mensosialisasikan pengetahuan seputar penyakit jantung pada masyarakat terutama pemahaman cara pertolongan pertama.

“Penyakit jantung merupakan penyakit mematikan nomor satu di dunia dapat dikenali dari awal dengan cara rutin melakukan cek kesehatan ke pusat layanan kesehatan terdekat atau rumah sakit," katanya.

Sedangkan upaya pencegahan dapat dilakukan dengan menerapkan PHBS seperti menjaga pola makan, rutin melakukan olahraga serta menghindari kebiasaan buruk yang dapat memicu terjadinya serangan jantung termasuk tidak merokok.

Masyarakat juga diminta rutin melakukan cek kesehatan gratis di seluruh puskesmas dan puskesmas pembantu (pustu) di lingkungan tempat tinggal-nya setiap hari kerja atau mendapatkan pelayanan kesehatan langsung dokter ke rumah setiap akhir pekan.

"Berbagai upaya dilakukan pemerintah daerah guna meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Cianjur terutama sektor kesehatan, sehingga warga tidak perlu jauh dari rumah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan termasuk cek kesehatan," katanya.

Bahkan di beberapa puskesmas setiap akhir pekan diminta untuk tetap memberikan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan, sehingga mereka tidak perlu jauh memeriksakan kondisi tubuhnya ke rumah sakit.
Terutama saat saat pergantian musim pihaknya mencatat penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) mendominasi penyakit masyarakat sehingga dianjurkan untuk rutin melakukan cek kesehatan ke pusat layanan kesehatan terdekat yang tetap membuka pelayanan saat akhir pekan .

"Saat pergantian musim masyarakat di seluruh wilayah Cianjur diimbau untuk tetap waspada karena pada pergantian musim dapat menimbulkan berbagai penyakit termasuk penyakit menular," katanya.

Pada saat pergantian musim seringkali berjangkit berbagai macam penyakit termasuk demam berdarah dengue (DBD), sedangkan saat musim kemarau yang harus diwaspadai penyakit infeksi saluran napas akut (ISPA).*

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024