Agung Pramono menyerahkan secara resmi kepemimpinan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung pada Babay Baenullah dalam acara Pisah Sambut Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung di Hotel Holiday Inn Pasteur Bandung, Selasa malam.
Babay memimpin Kanim Bandung untuk ke depannya selepas memimpin Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Bekasi. Sementara Agung ke depannya akan menjabat sebagai Analis Keimigrasian Ahli Madya Direktorat Lalu Lintas Keimigrasian.
Baca juga: Imigrasi melibatkan ojek daring kirim paspor se-Bandung Raya
"Malam hari ini kami ucapkan banyak terima kasih pada mitra yang biasa kerja sama selama ini. Semoga selalu terjalin dan semoga selalu terjalin ke depannya," kata Agung dalam sambutannya.
Ke depannya, kata Agung, Kanim Bandung akan dipimpin oleh Babay. Pada pimpinan Kantor Imigrasi Bandung yang baru itu, Agung menitipkan agar menjaga kerja sama yang terjalin selama ini dan berdoa segala pekerjaan rumah yang ada bisa diselesaikan.
"Insyaallah dilanjutkan Pak Babay. Insyaallah akan terus terjaga kerja sama ini. Silakan lanjutkan, masih banyak PR bagi Pak Babay termasuk ada PR koordinasi dengan Pj Walikota dan Dandim Kota Bandung. Akhir kata saya berharap komunikasi selama ini bisa terus terjalin dan semoga semakin baik lagi," ucapnya.
Di lokasi yang sama, Babay mengatakan dia bersama lima orang lainnya sangat bersyukur bisa bergabung di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung.
"Saya sebelumnya di Bekasi. Alhamdulillah di Jabar ini saya bersyukur. Terlebih saya asli Bogor, tapi kakek dari Ujungberung jadi masih ada darah Bandung," kata Babay dalam sambutannya.
Dalam hari-hari awalnya memimpin Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung, Babay berharap bisa melanjutkan dan meningkatkan apa yang telah dirintis oleh Agung agar ke depan bisa lebih baik lagi.
"Saya bangga apa yang telah dilakukan Pak Agung. Saya harap bisa mengikuti irama dan alur yang dimulai Pak Agung termasuk PR yang harus dibicarakan dengan Pj Walikota Bandung. Mohon izin agar saya dan teman-teman bisa melanjutkan dengan lancar dan lebih baik," tuturnya.
Baca juga: Imigrasi Bandung tetap melayani pemohon paspor meski PDN alami gangguan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Babay memimpin Kanim Bandung untuk ke depannya selepas memimpin Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Bekasi. Sementara Agung ke depannya akan menjabat sebagai Analis Keimigrasian Ahli Madya Direktorat Lalu Lintas Keimigrasian.
Baca juga: Imigrasi melibatkan ojek daring kirim paspor se-Bandung Raya
"Malam hari ini kami ucapkan banyak terima kasih pada mitra yang biasa kerja sama selama ini. Semoga selalu terjalin dan semoga selalu terjalin ke depannya," kata Agung dalam sambutannya.
Ke depannya, kata Agung, Kanim Bandung akan dipimpin oleh Babay. Pada pimpinan Kantor Imigrasi Bandung yang baru itu, Agung menitipkan agar menjaga kerja sama yang terjalin selama ini dan berdoa segala pekerjaan rumah yang ada bisa diselesaikan.
"Insyaallah dilanjutkan Pak Babay. Insyaallah akan terus terjaga kerja sama ini. Silakan lanjutkan, masih banyak PR bagi Pak Babay termasuk ada PR koordinasi dengan Pj Walikota dan Dandim Kota Bandung. Akhir kata saya berharap komunikasi selama ini bisa terus terjalin dan semoga semakin baik lagi," ucapnya.
Di lokasi yang sama, Babay mengatakan dia bersama lima orang lainnya sangat bersyukur bisa bergabung di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung.
"Saya sebelumnya di Bekasi. Alhamdulillah di Jabar ini saya bersyukur. Terlebih saya asli Bogor, tapi kakek dari Ujungberung jadi masih ada darah Bandung," kata Babay dalam sambutannya.
Dalam hari-hari awalnya memimpin Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung, Babay berharap bisa melanjutkan dan meningkatkan apa yang telah dirintis oleh Agung agar ke depan bisa lebih baik lagi.
"Saya bangga apa yang telah dilakukan Pak Agung. Saya harap bisa mengikuti irama dan alur yang dimulai Pak Agung termasuk PR yang harus dibicarakan dengan Pj Walikota Bandung. Mohon izin agar saya dan teman-teman bisa melanjutkan dengan lancar dan lebih baik," tuturnya.
Baca juga: Imigrasi Bandung tetap melayani pemohon paspor meski PDN alami gangguan
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024