Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyampaikan sebanyak 679 bakal calon legislatif (bacaleg) dinyatakan memenuhi syarat dan lolos masuk dalam daftar calon sementara (DCS) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan keterwakilan perempuan mencapai 38,5 persen.

"Jumlah itu terdiri atas 420 bacaleg laki-laki dan 259 bacaleg perempuan, jadi keikutsertaan untuk perempuan tinggi rata-rata di atas 30 persen," kata Ketua KPU Kabupaten Cirebon Sopidi di Cirebon, Rabu.

Ia mengatakan tahap pendaftaran awal pihaknya menerima 836 bacaleg dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024, tetapi yang lolos proses DCS hanya berjumlah 679 orang, sedangkan sisanya 56 bacaleg dinyatakan tidak memenuhi syarat.

"Sampai terakhir hari ini ada 679 dari 863 bacaleg sejak awal proses, mengalami penurunan signifikan," katanya.

Selanjutnya, kata dia, tahapan yang kini dilakukan KPU Kabupaten Cirebon adalah menindaklanjuti masukan dan tanggapan masyarakat yang kemudian hasilnya akan direkap.

Ia mengatakan masukan dan tanggapan itu terkait syarat administrasi calon yang dapat dikirim langsung ke kantor KPU Kabupaten Cirebon ataupun melalui email resmi.

Ketika hasil itu direkap, kata dia, KPU Kabupaten Cirebon akan menyerahkannya kembali kepada seluruh partai politik untuk dilakukan verifikasi dan klarifikasi.
"Hasil itu disampaikan lagi ke KPU. Nanti kita lihat hasilnya, kalau tidak memenuhi syarat kami kembalikan lagi kepada parpol. Sampai tanggal 3 Oktober 2023 atau pada tahap pencermatan akhir daftar calon tetap," katanya.

Setelah tahapan tersebut selesai, kata dia, partai politik masih memiliki kesempatan untuk mengganti calon sementara baik itu dari hasil klarifikasi internal atau calon dinyatakan meninggal dunia.

"Proses pengajuan itu dapat dimulai sejak tanggal 14-20 September 2023," katanya.



 

Pewarta: F Rohman/Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023