Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Jawa Barat menerjunkan petugas untuk menginventarisasi kerusakan rumah warga dan fasilitas umum akibat bencana banjir yang menerjang lima desa di Kecamatan Selaawi.

"Untuk berapa rumah yang rusak dan terdampak banjir di Selaawi itu masih kita asesmen," kata Kepala Pelaksana BPBD Garut, Satria Budi saat dihubungi di Garut, Jumat.

Baca juga: Pemkab Garut salurkan bantuan untuk rumah rusak akibat banjir

Ia menuturkan hujan deras yang mengguyur wilayah Garut menyebabkan air Sungai Cikuya meluap kemudian merendam rumah warga yang berada di sekitar aliran sungai, Kamis (13/1) petang.

Banjir dengan ketinggian sekitar lutut orang dewasa itu, kata dia, tidak menimbulkan korban jiwa, hanya melanda pemukiman rumah dan menyebabkan lingkungan kotor akibat banjir yang membawa material lumpur.

"Korban jiwa tidak ada, hanya banjir saja masuk ke rumah, untuk apa saja kerusakannya masih kita data," katanya.
Ia menyampaikan laporan sementara rumah warga yang cukup parah dilanda banjir tersebut kebanyakan berada di sepadan sungai atau tidak jauh dari aliran sungai tersebut.

Baca juga: BPBD: Banjir dan longsor di Garut selatan tidak timbulkan korban jiwa

Pengakuan warga, kata dia, banjir di daerah itu seringkali terjadi, namun tidak sebesar saat ini hingga masuk pemukiman rumah warga.

"Ini kejadian yang besar karena memang kemarin hujannya besar, jadi ini bagian dari bencana hidrometeorologi yang harus kita waspadai," katanya.

Ia mengimbau masyarakat yang rumahnya berada sekitar aliran sungai di Kecamatan Selaawi agar selalu waspada terhadap ancaman bencana alam pada musim hujan.

Sebaiknya, kata dia, warga tidak tinggal di kawasan yang berpotensi terdampak banjir seperti mendirikan bangunan rumah di sepadan sungai.
"Rumah di sepadan sungai itu memang tidak boleh karena berbahaya, apalagi musim hujan," katanya.

Ia menambahkan daerah yang terdampak banjir di Selaawi sudah surut dan warga bersama petugas gabungan sudah mulai membersihkan lingkungan yang kotor akibat banjir.

"Sekarang warga secara gotong royong dan petugas lainnya turun untuk membersihkan daerah yang terdampak banjir," katanya.

Baca juga: Pemkab Garut segera bangun dua jembatan yang rusak akibat banjir

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022