Cirebon, 18/7 (ANTARA) - Sebuah gudang kertas milik H Tasrip di Jalan Sudirman 39 RT 05/08 Blok Wanacala, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Harjamukti, Cirebon, Jawa Barat, ludes terbakar di perkirakan mulai dari pukul 03.00 WIB, Senin.
Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, karena pihak berwajib setempat masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Okma salah seorang sopir gudang limbah kertas tersebut, mengatakan diperkirakan gudang kertas milik majikannya terbakar sekitar pukul 03.00 WIB hingga kini sisa barang terbakar masih mengeluarkan asap.
Ia menjelaskan, barang yang terbakar hanya sisa pengepakan saat hari Sabtu (16/7) limbah kertas sudah diangkut ke bandar kertas. Kini sisa barang tersebut tidak bisa dikirim ulang karena sudah terbakar.
Gudang milik H Tasrif memiliki karyawan 25 orang mereka rata-rata merupakan kuli angkutan dan bagian pengepakan sampah.
Setelah gudang limbah rata dengan tanah, kata Okma, sejumlah karyawan tidak berbuat banyak, mereka hanya duduk melihat sisa kebarakan yang terjadi dini hari tadi.
Sementara itu H Tasrip dan sejumlah karyawan lain diantaranya penjaga malam gudang yang bernama Mi'un sedang dimintai keterangan oleh Kepolisian setempat.
Puing-puing sisa kebakaran kini menjadi tontonan warga sekitar.
Menurut Asep warga Blok Wanacala Kelurahan Harjamukti Kecamatan Harjamjukti, peristiwa kebakaran gudang limbah kertas milik H Tasrif sekitar pukul 03.00 WIB kobaran api tidak bisa dijinakan karena suasana sedang sepi, ditambah lagi barang di gudang tersebut merupakan barang yang mudah terbakar.
Jaringan kabel PLN depan gudang limbah di Jalan Sudirman tersebut ikut terbakar sehikngga semua aliran listrik padam sementara itu garis polisi terpasang di pintu gudang tersebut.
Yasad A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011
Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, karena pihak berwajib setempat masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Okma salah seorang sopir gudang limbah kertas tersebut, mengatakan diperkirakan gudang kertas milik majikannya terbakar sekitar pukul 03.00 WIB hingga kini sisa barang terbakar masih mengeluarkan asap.
Ia menjelaskan, barang yang terbakar hanya sisa pengepakan saat hari Sabtu (16/7) limbah kertas sudah diangkut ke bandar kertas. Kini sisa barang tersebut tidak bisa dikirim ulang karena sudah terbakar.
Gudang milik H Tasrif memiliki karyawan 25 orang mereka rata-rata merupakan kuli angkutan dan bagian pengepakan sampah.
Setelah gudang limbah rata dengan tanah, kata Okma, sejumlah karyawan tidak berbuat banyak, mereka hanya duduk melihat sisa kebarakan yang terjadi dini hari tadi.
Sementara itu H Tasrip dan sejumlah karyawan lain diantaranya penjaga malam gudang yang bernama Mi'un sedang dimintai keterangan oleh Kepolisian setempat.
Puing-puing sisa kebakaran kini menjadi tontonan warga sekitar.
Menurut Asep warga Blok Wanacala Kelurahan Harjamukti Kecamatan Harjamjukti, peristiwa kebakaran gudang limbah kertas milik H Tasrif sekitar pukul 03.00 WIB kobaran api tidak bisa dijinakan karena suasana sedang sepi, ditambah lagi barang di gudang tersebut merupakan barang yang mudah terbakar.
Jaringan kabel PLN depan gudang limbah di Jalan Sudirman tersebut ikut terbakar sehikngga semua aliran listrik padam sementara itu garis polisi terpasang di pintu gudang tersebut.
Yasad A
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011