Sebanyak 25 anggota Polresta Cirebon, Jawa Barat, yang merupakan penyitas COVID-19 bersama-sama mendonorkan plasma konvalesen dan saat ini masih dalam tahap pengambilan sampel.
"Saat ini ada 25 anggota kami yang siap mendonorkan plasma konvalesennya," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol M. Syahduddi di Cirebon, Kamis.
Syahduddi mengatakan donor plasma konvalesen secara terorganisir itu, upaya pihaknya untuk meyakinkan anggota yang pernah terinfeksi COVID-19, agar dapat membantu sesama.
Mengingat plasma konvalesen saat ini kata Syahduddi, sangat dibutuhkan dan di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon, tidak ada stok.
"Untuk itu kami menginisiasi dan menginstruksikan kepada anggota yang pernah terpapar agat dapat mendonorkan plasma konvalesan," tuturnya.
Dia menambahkan saat ini 25 anggota baru mengaku pengambilan sampel darah, apakah mereka layak menjadi pendonor ataukah belum sesuai kriteria.
Karena kata Syahduddi, untuk donor plasma konvalesan itu juga perlu syarat khusus, di antaranya penyitas COVID-19, bukan perempuan yang sudah melahirkan, dan beberapa lainnya.
"Mudah-mudahan semua personel bisa mendonorkan plasma darahnya, karena memang ada syarat-syarat tertentu untuk menjadi pendonor plasma," katanya.
Baca juga: Bupati Cirebon Imron donor plasma darah bagi pasien positif COVID-19
Baca juga: PMI Cirebon terima donor plasma dari 11 penyintas COVID-19
Baca juga: Dua pasien positif COVID-19 Cirebon diterapi plasma darah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Saat ini ada 25 anggota kami yang siap mendonorkan plasma konvalesennya," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol M. Syahduddi di Cirebon, Kamis.
Syahduddi mengatakan donor plasma konvalesen secara terorganisir itu, upaya pihaknya untuk meyakinkan anggota yang pernah terinfeksi COVID-19, agar dapat membantu sesama.
Mengingat plasma konvalesen saat ini kata Syahduddi, sangat dibutuhkan dan di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon, tidak ada stok.
"Untuk itu kami menginisiasi dan menginstruksikan kepada anggota yang pernah terpapar agat dapat mendonorkan plasma konvalesan," tuturnya.
Dia menambahkan saat ini 25 anggota baru mengaku pengambilan sampel darah, apakah mereka layak menjadi pendonor ataukah belum sesuai kriteria.
Karena kata Syahduddi, untuk donor plasma konvalesan itu juga perlu syarat khusus, di antaranya penyitas COVID-19, bukan perempuan yang sudah melahirkan, dan beberapa lainnya.
"Mudah-mudahan semua personel bisa mendonorkan plasma darahnya, karena memang ada syarat-syarat tertentu untuk menjadi pendonor plasma," katanya.
Baca juga: Bupati Cirebon Imron donor plasma darah bagi pasien positif COVID-19
Baca juga: PMI Cirebon terima donor plasma dari 11 penyintas COVID-19
Baca juga: Dua pasien positif COVID-19 Cirebon diterapi plasma darah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021