Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mendorong Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi) NU Jabar Periode 2020-2025 menggelar pelatihan bagi pekerja dan anggotanya untuk meningkatkan kapasitas, kapabilitas, dan kesejahteraan anggota.
"Sarbumusi juga bisa bekerja sama dengan pemerintah, terutama dalam hal ketenagakerjaan. Di antaranya memberikan keahlian kepada para tenaga kerja. Karena kemampuan para tenaga kerja akan menentukan posisi dalam perusahaan. Jangan sampai anggota Sarbumusi tidak berkembang (kariernya)," kata Wagub Uu saat menghadiri Pelantikan dan Musyawarah Kerja Wilayah DPW Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi) NU Jabar Periode 2020-2025 di Kota Bandung, Selasa.
Kang Uu berharap Sarbumusi Jabar intens menyerap aspirasi buruh muslim di Jabar. Selain itu, ia pun meminta Sarbumusi Jabar dapat menjadi penghubung antara pekerja, pemerintah, dan pengusaha.
"Pertama, saya mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan Sarbumusi 2020 -2025. Sebetulnya Sarbumusi ini organisasi buruh yang pertama, tahun 50-an ini sudah ada. Tapi kemudian mungkin timbul tenggelam kalah eksistensinya dengan organisasi buruh yang sekarang bermunculan," ujar Kang Uu.
"Harapan kami sekarang, ingin Sarbumusi anggotanya bisa lebih banyak, bisa lebih berkiprah lagi seperti yang diharapkan para anggotanya," katanya.
Kang Uu juga mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar berkolaborasi dengan banyak pihak untuk memberikan bantuan pelatihan kepada tenaga kerja.
"Dengan harapan para pekerja muslim dapat menduduki posisi strategis berdasarkan kemampuan. Setelah mendapati pelatihan pendapatan tenaga kerja bisa lebih baik, lebih sejahtera," katanya.
Ketua DPW Sarbumusi Jabar Asep Acil Saefudin menjelaskan pihaknya akan melakukan pengayaan materi untuk menambah wawasan bagi para pengurus yang hadir.
“Ada juga beberapa pengayaan untuk peserta sebagai penambahan wawasan untuk pengurus wilayah maupun kabupaten dan kota yang datang,” katanya.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua PWNU Jabar, Dewan Pengawas BPJamsostek, Presiden Sarbumusi, dan penasehat serta pembina Sarbumusi.
Baca juga: NU Peduli bergerak menuju lokasi gempa Majene
Baca juga: Mobil edukasi NU keliling 86 kabupaten layani ratusan ribu masyarakat
Baca juga: Tokoh muda NU Bogor ingatkan bahaya media sosial sebagai alat propaganda
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Sarbumusi juga bisa bekerja sama dengan pemerintah, terutama dalam hal ketenagakerjaan. Di antaranya memberikan keahlian kepada para tenaga kerja. Karena kemampuan para tenaga kerja akan menentukan posisi dalam perusahaan. Jangan sampai anggota Sarbumusi tidak berkembang (kariernya)," kata Wagub Uu saat menghadiri Pelantikan dan Musyawarah Kerja Wilayah DPW Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi) NU Jabar Periode 2020-2025 di Kota Bandung, Selasa.
Kang Uu berharap Sarbumusi Jabar intens menyerap aspirasi buruh muslim di Jabar. Selain itu, ia pun meminta Sarbumusi Jabar dapat menjadi penghubung antara pekerja, pemerintah, dan pengusaha.
"Pertama, saya mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan Sarbumusi 2020 -2025. Sebetulnya Sarbumusi ini organisasi buruh yang pertama, tahun 50-an ini sudah ada. Tapi kemudian mungkin timbul tenggelam kalah eksistensinya dengan organisasi buruh yang sekarang bermunculan," ujar Kang Uu.
"Harapan kami sekarang, ingin Sarbumusi anggotanya bisa lebih banyak, bisa lebih berkiprah lagi seperti yang diharapkan para anggotanya," katanya.
Kang Uu juga mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar berkolaborasi dengan banyak pihak untuk memberikan bantuan pelatihan kepada tenaga kerja.
"Dengan harapan para pekerja muslim dapat menduduki posisi strategis berdasarkan kemampuan. Setelah mendapati pelatihan pendapatan tenaga kerja bisa lebih baik, lebih sejahtera," katanya.
Ketua DPW Sarbumusi Jabar Asep Acil Saefudin menjelaskan pihaknya akan melakukan pengayaan materi untuk menambah wawasan bagi para pengurus yang hadir.
“Ada juga beberapa pengayaan untuk peserta sebagai penambahan wawasan untuk pengurus wilayah maupun kabupaten dan kota yang datang,” katanya.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua PWNU Jabar, Dewan Pengawas BPJamsostek, Presiden Sarbumusi, dan penasehat serta pembina Sarbumusi.
Baca juga: NU Peduli bergerak menuju lokasi gempa Majene
Baca juga: Mobil edukasi NU keliling 86 kabupaten layani ratusan ribu masyarakat
Baca juga: Tokoh muda NU Bogor ingatkan bahaya media sosial sebagai alat propaganda
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021