Sebanyak 10 anggota Polsek Wanaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat menjalani isolasi mandiri karena terkonfirmasi positif COVID-19 tanpa gejala, meski begitu pelayanan kantor kepolisian setempat tetap normal.

"Anggota yang terpapar sudah isolasi mandiri karena pada umumnya orang tanpa gejala," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono melalui telepon seluler di Garut, Rabu.

Ia mengatakan 10 personel Polsek Wanaraja yang terpapar COVID-19 merupakan anggota yang tugasnya sering di lapangan, seperti bhabinkamtibmas.

Meski ada anggotanya terpapar COVID-19, pihaknya memastikan pelayanan kepolisian di polsek setempat tidak terganggu.

"Pelayanan tetap berjalan karena yang diisolasi rata-rata anggota yang bertugas di lapangan, seperti bhabinkamtibmas," katanya.

Baca juga: Pemkab Garut temukan kasus positif COVID-19 dari klaster industri

Ia menyampaikan Polres Garut telah berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Garut untuk melakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh di Markas Polsek Wanaraja.

Selain itu, lanjut dia, tim gugus tugas melakukan penelusuran dan memeriksa kondisi kesehatan anggota keluarga dari personel Polsek Wanaraja untuk mengetahui terpapar COVID-19 atau tidak.

"Untuk tim gugus tugas sedang melakukan 'tracing' (penelusuran) terhadap anggota keluarga yang kontak erat," katanya.

Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Garut mencatat secara akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu 2.981 kasus, 1.272 kasus menjalani isolasi mandiri dan di rumah sakit, 1.634 kasus sudah dinyatakan sembuh, dan 75 kasus meninggal dunia.

Baca juga: Pemkab Garut kerahkan 17 ribu relawan untuk kampanyekan protokol kesehatan

Baca juga: Wabup Garut ingatkan masyarakat tak sepelekan protokol kesehatan

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Feri Purnama


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020