Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya mulai menggarap rencana pembangunan geopark di Gunung Galunggung untuk menjadi destinasi wisata baru yang lebih menarik dan terintegrasi dengan sektor potensi pariwisata lain yang ada di Tasikmalaya, Jawa Barat.

"Ini (geopark) masih dalam tahap kajian-kajian," kata Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya, Nana Heryana saat peletakan batu pertama pembangunan Hotel Alhambra di Singaparna, Tasikmalaya, Jumat.

Ia menuturkan, rencana pembangunan geopark untuk menjadi destinasi wisata menarik di Kabupaten Tasikmalaya itu sudah lama direncanakan, dan saat ini mulai dikaji program geopark di Gunung Galunggung itu.

Target pembangunannya, kata dia, diperkirakan dua sampai tiga tahun ke depan selesai menjadi kawasan geopark dengan harapan nantinya bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Tasikmalaya.

"Ini baru tahapan, dalam dua tahun dan tiga tahun ke depan sudah menjadi kawasan geopark," katanya.

Ia menyampaikan, pembangunan geopark di Gunung Galunggung itu akan mengembangkan berbagai potensi alamnya yang bekerja sama dengan Perhutani.

Potensi yang akan dikembangkan dalam kawasan geopark itu, kata dia, selain kondisi bebatuannya, juga ada kawah bekas letusan gunung, pemandian air panas alami, dan air terjun.

"Jadi nanti akan dikembangkan seluruh potensinya, seperti wahana-wahana yang ada yaitu air terjun, air panas, kawah, itu yang menjadi daya tariknya," kata Nana.

Ia mengungkapkan, kawasan geopark itu akan terintegrasi dan mendorong sektor wisata lainnya yang ada di Kabupaten Tasikmalaya di antaranya agrowisata.

Selain itu, kata dia, akan menumbuhkan perekonomian masyarakat sekitar yaitu potensi usaha peternakan, maupun industri lainnya yang memiliki nilai jual dan memberi keuntungan bagi masyarakat.

"Kita mempunyai Galunggung yang memiliki ikon yang nanti akan dikembangkan wisata pertanian, peternakan dan industrinya, termasuk dengan pesantrennya itu satu paket," katanya.

Ia berharap, program pengembangan pariwisata di Kabupaten Tasikmalaya mendapat dukungan dari semua pihak sehingga Tasikmalaya semakin maju dan berkembang untuk kesejahteraan bersama.

"Ini menjadi satu kebanggaan, mohon doanya geopark ini bisa terwujud di Kabupaten Tasikmalaya," kata Nana.

Baca juga: Investor tertarik bangun hotel Islami bergaya Spanyol di Singaparna Tasikmalaya

Baca juga: Pemkot Tasikmalaya dorong pasar tradisional untuk menuju pasar daring
 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020