Kementerian Perhubungan siap membangun tempat penjualan produk usaha kecil menengah (UKM) dalam program renovasi Terminal Tipe A Guntur Melati di Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi pelaku UKM di Garut.

"Akan disiapkan tempat atau kios-kios bagi para pelaku usaha UKM dan makanan modern, serta rencananya secara rutin akan diagendakan 'event" dalam terminal tersebut," kata Kepala Terminal Guntur Melati,  Sofyan kepada wartawan di Garut, Jumat.

Ia menuturkan, Terminal Guntur Melati Tipe A itu sedang direnovasi oleh pemerintah pusat melalui Kemenhub agar keberadaannya lebih bagus dan memberikan pelayanan yang nyaman dan aman.

Pembangunan terminal dari APBN itu, kata dia, akan diterapkan beberapa konsep, di antaranya akan menjadi pusat kuliner yang mengedepankan kearifan lokal, kemudian fasilitas lainnya yang mengembalikan fungsi terminal sebenarnya, terutama terminal di Garut itu direnovasi total hingga akhirnya bisa menghilangkan kesan terminal yang kumuh atau identik dengan kriminalitas.

"Kami ingin menghilangkan 'image' buruk terhadap terminal yang selama ini terkesan kumuh, kotor, dan selalu identik dengan kriminalitas," katanya.

Ia menambahkan, terminal baru nanti akan diterapkan aturan tegas seperti larangan bagi pengamen dan pedagang asongan berjualan di area terminal untuk menjaga kenyamanan penumpang.

Target selesai pembangunan terminal itu, kata dia, sesuai rencana pada 2021, saat ini beberapa bagian sudah dan sedang dikerjakan.

"Pada tahun 2021 warga Garut akan memiliki terminal kebanggaan yang 100 persen berubah dengan konsep aman, nyaman, dan sehat," katanya.

Sebelumnya, Kemenhub telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp62 miliar untuk membangun Terminal Tipe A bertaraf nasional di Kabupaten Garut, yang hasilnya akan terlihat megah sehingga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Baca juga: Korban banjir bandang di Garut terima bantuan pangan dari Presiden

Baca juga: Dua kelompok tani teh dan kopi di Garut raih sertifikat organik dari lembaga internasional
 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020