Satnarkoba Polres Cianjur, Jawa Barat, menangkap 11 bandar narkoba jenis sabu-sabu yang kerap beraksi di sejumlah wilayah, setelah mendapat laporan dari warga sekitar yang resah dengan peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing, bahkan dua orang diantaranya merupakan pegawai di rumah sakit dan desa di Cianjur
"Sebelas tersangka bandar narkoba tersebut, ditangkap di sejumlah wilayah, dua orang diantaranya merupakan pegawai di salah satu rumah sakit dan bendahara desa di Cianjur," kata Wakapolres Cianjur, Kompol Hilman di Cianjur Kamis.
Ia menuturkan kesebelas orang bandar tersebut berinisial S, HN, R, AS, AR, H, FN, JP, DA, MH dan JRS dari tangan para tersangka petugas mengamankan total barang bukti seberat 63 gram sabu-sabu, beberapa buah timbangan eletrik dan sejumlah barang bukti lainnya.
Sedangkan tersangka dengan barang bukti terbanyak berinisial S sebanyak 23 gram dan JP dengan barang bukti seberat 18 gram. Tertangkapnya tersangka berawal dari laporan warga yang resah dengan peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing, sehingga petugas disebar ke sejumlah wilayah.
Hingga akhirnya ke sebelas orang yang ditangkap di sejumlah kecamatan di Cianjur itu, berhasil diringkus besserta barang bukti. Bahkan beberapa orang tersangka ditangkap saat hendak bertransaksi dengan petugas yang menyamar.
"Kami akan mengembangkan kasus tersebut untuk memburu bandar besar yang memasok barang haram tersebut ke Cianjur, sedangkan tersangka yang berhasil ditangkap akan dijerat dengan pasal 114 ayat 1 junto pasal 112 ayat 1 dan 2 undang-undang nomopr 35 tentang narkotika dengan ancaman kurungan di atas 5 tahun penjara," katanya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengembangkan kasus peredaran narkoba di lingkungan rumah sakit dan sejumlah desa di Cianjur karena keberadaan tersangka pegawai rumah sakit dan bendahara desa yang selama ini dikenal sebagai bandar yang sudah lama mengedarkan barang haram tersebut.
"Kami juga terus mengimbau warga untuk melaporkan setiap menemukan kegiatan yang mencurigakan termasuk peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing. Selama ini tingkat kepedulian masyarakat di Cianjur, untuk memberantas naroba cukup tinggi," katanya.
Baca juga: Polres Cianjur tangkap 10 orang terduga bandar sabu-sabu dan ganja
Baca juga: Polres Cianjur tangkap dua orang terduga pengedar narkoba
Baca juga: Satnarkoba Polres Cianjur tangkap pemilik paket sabu 12,20 gram
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Sebelas tersangka bandar narkoba tersebut, ditangkap di sejumlah wilayah, dua orang diantaranya merupakan pegawai di salah satu rumah sakit dan bendahara desa di Cianjur," kata Wakapolres Cianjur, Kompol Hilman di Cianjur Kamis.
Ia menuturkan kesebelas orang bandar tersebut berinisial S, HN, R, AS, AR, H, FN, JP, DA, MH dan JRS dari tangan para tersangka petugas mengamankan total barang bukti seberat 63 gram sabu-sabu, beberapa buah timbangan eletrik dan sejumlah barang bukti lainnya.
Sedangkan tersangka dengan barang bukti terbanyak berinisial S sebanyak 23 gram dan JP dengan barang bukti seberat 18 gram. Tertangkapnya tersangka berawal dari laporan warga yang resah dengan peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing, sehingga petugas disebar ke sejumlah wilayah.
Hingga akhirnya ke sebelas orang yang ditangkap di sejumlah kecamatan di Cianjur itu, berhasil diringkus besserta barang bukti. Bahkan beberapa orang tersangka ditangkap saat hendak bertransaksi dengan petugas yang menyamar.
"Kami akan mengembangkan kasus tersebut untuk memburu bandar besar yang memasok barang haram tersebut ke Cianjur, sedangkan tersangka yang berhasil ditangkap akan dijerat dengan pasal 114 ayat 1 junto pasal 112 ayat 1 dan 2 undang-undang nomopr 35 tentang narkotika dengan ancaman kurungan di atas 5 tahun penjara," katanya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengembangkan kasus peredaran narkoba di lingkungan rumah sakit dan sejumlah desa di Cianjur karena keberadaan tersangka pegawai rumah sakit dan bendahara desa yang selama ini dikenal sebagai bandar yang sudah lama mengedarkan barang haram tersebut.
"Kami juga terus mengimbau warga untuk melaporkan setiap menemukan kegiatan yang mencurigakan termasuk peredaran narkoba di wilayahnya masing-masing. Selama ini tingkat kepedulian masyarakat di Cianjur, untuk memberantas naroba cukup tinggi," katanya.
Baca juga: Polres Cianjur tangkap 10 orang terduga bandar sabu-sabu dan ganja
Baca juga: Polres Cianjur tangkap dua orang terduga pengedar narkoba
Baca juga: Satnarkoba Polres Cianjur tangkap pemilik paket sabu 12,20 gram
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020