Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengharapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dapat mengizinkan pusat perbelanjaan atau mal untuk buka beroperasi.
Karena, kata dia, saat ini banyak karyawan mal yang sudah mengalami pemutusan hak kerja (PHK) akibat aktivitas ekonomi yang lumpuh. Seluruh mal di Kota Bandung memang tidak diperbolehkan beroperasi sejak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diterapkan pada April lalu.
"Kami dari Dinas Perdagangan Dan Perindustrian yang memang bergerak di sektor perdagangan dan sektor perekonomian mengharapkan ada kebijakan dari pimpinan untuk membuka keran ini (mal dibuka), karena ini sudah banyak yang di-PHK karyawannya," kata Elly di Bandung, Rabu.
Selain mal, Elly juga berharap pasar-pasar nonpangan juga bisa diizinkan Pemkot untuk nantinya beroperasi. Pasar nonpangan yang dimaksud Elly, yakni seperti Pasar Baru, Pasar ITC Kebon Kalapa, dan sejenisnya..
"Nah ini nanti begitu gong diizinkan, pasar-pasar misalnya Pasar Andir yang terkenal fashionnya, itu ikut dibuka juga," kata dia.
Baca juga: Satu mal di Kota Bandung tidak direkomendasi untuk beroperasi
Sejauh ini, Elly mengatakan, sudah ada 23 mal yang bersiap menghadapi fase adaptasi kebiasaan baru (AKB). Persiapan itu dimulai dari simulasi penerimaan pengunjung dengan menerapkan protokol kesehatan, serta menyiapkan ruang isolasi.
Atas persiapan itu, dia mengatakan asosiasi pengelola mal sudah menanyakan nasib mereka soal kapan diizinkannya mal beroperasi. Elly sendiri menyampaikan kepada mereka bahwa keputusan tersebut akan disampaikan setelah PSBB proporsional berakhir pada Jumat (12/6).
Meski begitu, Elly juga belum bisa memastikan jika nantinya mal bakal diizinkan untuk buka. Karena menurutnya Pemkot Bandung bakal melihat situasi pandemi COVID-19 saat ini.
"Saya sampaikan menunggu hari Jumat evaluasi PSBB itu kan 12 Juni dan keduanya sambil melihat kondisi pandemi tiga hari ini di Kota Bandung bagaimana kondisinya, itu disampaikan ke teman-teman," kata dia.
Baca juga: Asosiasi Pusat Belanja prediksi aktivitas mal sepi hingga satu tahun
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020