Menjelang Pilkada Cianjur, Jawa Barat, tahun 2020, Partai Golkar akan mengusung bakal calon dari kader partai yang memiliki loyalitas tinggi, kata Sekjen DPD Partai Golkar Jabar, Ade Barkah Surachman di Cianjur, Jumat.
"Kami tidak ingin dibohongi untuk kedua kalinya, ketika pasangan calon yang kami usung menang, malah pindah partai tengah periode pemerintahan,. Pada pilkada kali ini jangan sampai sejarah buruk kembali terulang," katanya.
Ia menjelaskan proses penjaringan hingga penetapan calon masih panjang, sehingga pihaknya belum membuka bursa bagi calon yang akan bertarung pada Pilkada Cianjur 2020.
"Partai Golkar baru saja melaksanakan Munas dan selanjutnya akan dilakukan Musda di tingkat DPD Jabar. Setelah itu baru berbicara soal pilkada serentak di sejumlah wilayah termasuk di Cianjur," kata mantan Ketua DPD Partai Golkar Cianjur itu.
Selanjutnya ungkap dia, pembahasan di tingkat kabupaten akan dilakukan bersama dengan partai koalisi dan diusulkan ke provinsi dan pusat, sehingga masih ada waktu karena penetapan calon baru akan dilakukan bulan Juli.
Sedangkan terkait tingginya dukungan dari sejumlah pihak agar dirinya maju dalam bursa pemilihan, dia mengaku belum dapat memberikan komentar karena terkait hal tersebut berdasarkan keputusan DPP Partai Golkar.
"Ada tahapan dan prosedurnya, saya tidak bisa menentukan harus saya, meskipun saya kader partai. Saya tidak akan menolak kalau nanti partai memutuskan harus maju pada Pilkada Cianjur 2020," kata politisi dari tiga orang anak itu.
Baca juga: Polres Cianjur bentuk tiga satgas jelang Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Penyandang disabilitas dijamin Bupati Cianjur akan dapatkan pekerjaan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kami tidak ingin dibohongi untuk kedua kalinya, ketika pasangan calon yang kami usung menang, malah pindah partai tengah periode pemerintahan,. Pada pilkada kali ini jangan sampai sejarah buruk kembali terulang," katanya.
Ia menjelaskan proses penjaringan hingga penetapan calon masih panjang, sehingga pihaknya belum membuka bursa bagi calon yang akan bertarung pada Pilkada Cianjur 2020.
"Partai Golkar baru saja melaksanakan Munas dan selanjutnya akan dilakukan Musda di tingkat DPD Jabar. Setelah itu baru berbicara soal pilkada serentak di sejumlah wilayah termasuk di Cianjur," kata mantan Ketua DPD Partai Golkar Cianjur itu.
Selanjutnya ungkap dia, pembahasan di tingkat kabupaten akan dilakukan bersama dengan partai koalisi dan diusulkan ke provinsi dan pusat, sehingga masih ada waktu karena penetapan calon baru akan dilakukan bulan Juli.
Sedangkan terkait tingginya dukungan dari sejumlah pihak agar dirinya maju dalam bursa pemilihan, dia mengaku belum dapat memberikan komentar karena terkait hal tersebut berdasarkan keputusan DPP Partai Golkar.
"Ada tahapan dan prosedurnya, saya tidak bisa menentukan harus saya, meskipun saya kader partai. Saya tidak akan menolak kalau nanti partai memutuskan harus maju pada Pilkada Cianjur 2020," kata politisi dari tiga orang anak itu.
Baca juga: Polres Cianjur bentuk tiga satgas jelang Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Penyandang disabilitas dijamin Bupati Cianjur akan dapatkan pekerjaan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019