Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Kepolisian Resor (Polres) Cirebon, Jawa Barat, menggelar razia gabungan khususnya di jalur pantura, untuk mengantisipasi gangguan keamanan.
"Kita melakukan razia untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan, terutama menjelang pelantikan Presiden," kata Kapolres Cirebon AKBP Suhermanto di Cirebon, Sabtu.
Menurutnya sebelum dilakukan razia gabungan, pihaknya terlebih dahulu menggelar patroli di wilayah hukum Polres Cirebon.
Kemudian setelah patroli dilanjutkan dengan razia di jalur pantura, terutama untuk pengguna jalan yang akan mengarah ke Jakarta.
"Dengan sasaran di antaranya barang bawaan penumpang kendaraan umum maupun pribadi seperti senjata api, senjata tajam atau benda berbahaya lainnya, minuman keras dan narkoba," ujarnya.
Suhermanto menginginkan kepada semua anggotanya, untuk tetap waspada terutama pergerakan massa ataupun kelompok yang ingin menggalakkan pelantikan.
Selain itu, pihaknya juga tetap waspada terutama penjagaan Makopolres setelah adanya beberapa orang yang diamankan oleh Tim Densus 88 Anti Teror.
"Kita meningkatkan kewaspadaan, apalagi setelah diamankannya terduga teroris oleh Tim Densus 88 di wilayah hukum Polres Cirebon, sehingga tetap terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif," katanya.
Baca juga: Kelas pelatihan membatik di Cirebon diminati siswa SD hingga SMA
Baca juga: PT Cirebon Power bantu lampu suar untuk nelayan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kita melakukan razia untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan, terutama menjelang pelantikan Presiden," kata Kapolres Cirebon AKBP Suhermanto di Cirebon, Sabtu.
Menurutnya sebelum dilakukan razia gabungan, pihaknya terlebih dahulu menggelar patroli di wilayah hukum Polres Cirebon.
Kemudian setelah patroli dilanjutkan dengan razia di jalur pantura, terutama untuk pengguna jalan yang akan mengarah ke Jakarta.
"Dengan sasaran di antaranya barang bawaan penumpang kendaraan umum maupun pribadi seperti senjata api, senjata tajam atau benda berbahaya lainnya, minuman keras dan narkoba," ujarnya.
Suhermanto menginginkan kepada semua anggotanya, untuk tetap waspada terutama pergerakan massa ataupun kelompok yang ingin menggalakkan pelantikan.
Selain itu, pihaknya juga tetap waspada terutama penjagaan Makopolres setelah adanya beberapa orang yang diamankan oleh Tim Densus 88 Anti Teror.
"Kita meningkatkan kewaspadaan, apalagi setelah diamankannya terduga teroris oleh Tim Densus 88 di wilayah hukum Polres Cirebon, sehingga tetap terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif," katanya.
Baca juga: Kelas pelatihan membatik di Cirebon diminati siswa SD hingga SMA
Baca juga: PT Cirebon Power bantu lampu suar untuk nelayan
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019