Bandung (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil mengaku siap menjadi 'sales' Badan Usaha Milik Negara (BUMN) jika dirinya melakukan kunjungan kerja ke luar negeri, hal tersebut sebagai bagian dari upaya dirinya untuk mempromosikan produk-produk BUMN.
"Saya kalah kemana-mana kalau dinas ke luar negeri selalu mempromosikan produk-produk BUMN," kata Gubernur Emil saat pidato pada acara Fun Walk dalam rangka HUT PT Pindad di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu.
Emil mengatakan tujuannya menjadi 'sales' BUMN lantaran dia yakin pada tahun 2045, negara Indonesia akan menjadi negara adidaya.
Menurut Emil, ada tiga syarat untuk mewujudkan hal tersebut yakni ekonomi lima persen, demokrasinya tidak berantem dan milenial yang kompetitif.
"Kita dukung terus produk-produk dalam negeri, perusahaan-perusahaan BUMN. Jadikan BUMN ini sebagai pegangan dan untuk kemajuan pembangunan Indonesia," kata dia.
Dia mengaku Pemprov Jabar telah mendapatkan bantuan dari BUMN salah satunya dari PT Pindad.
Gubernur Emil mengatakan Pindad telah memberikan produk yang bisa membantu lingkungan salah satunya pembersihan Sungai Citarum dan Pindad memberikan alat berupa mesin pengeruk sampah dan penyedot lumpur.
"Ya jadi Pindad ini sebagian dari tim dalam pengelolaan Citarum. Tidak hanya Pindad, karena stakeholder yang mengelola Citarum ini ratusan, ada yang menyumbang ilmunya, komunitasnya dan teknologinya," katanya.
"Nah jadi Pindad ini salah satu yang menyumbang teknologinya. Teknologi yang kita butuhkan kan sedang di produksi, mesin pengambil sampah ya," lanjut Emil.
Sementara itu Dirut PT Pindad, Abraham Mose mengatakan pihaknya mendukung upaya Pemprov Jabar guna memperbaiki lingkungan khususnya wilayah Citarum. Mesin sampah sudah diberikan beberapa waktu lalu kepada Pemprov Jabar.
"Yang dipesan Pemprov Jabar itu Amphibious Excavator untuk membersihkan Citarum. Dalam penyampaiannya 10 unit, hanya realisasinya akan mulai empat sampai lima unit. Tapi rasanya dengan jumlah segitu, untuk Citarum sudah cukup dibagi dalam sektor-sektor untuk bisa membersihkan sampah di Citarum," kata Mose.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan Monumen Panser Anoa di Bandung
Baca juga: Tiga BUMN bantu perbaikan jalan desa di Ciamis