Cianjur (Antaranews Jabar) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendorong perkembangan 40 ribu pelaku usaha mikro kecil menengah setempat dengan membuat solusi untuk setiap kendala yang dihadapi para pelaku UMKM itu.
"Pelaku UMKM di Cianjur punya potensi besar untuk naik level dan lebih berkembang, kami upayakan hal tersebut dapat terealisasi," kata Kepala Bidang Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Cianjur Judi Adi Nugoro di Cianjur Senin.
Ia menuturkan, pelaku UMKM di Cianjur memiliki beragam kendala dan masalah untuk mengembangkan usaha sehingga pemerintah berencana untuk mencarikan solusi dari setiap masalah yang ada.
"Semua ada solusinya, pasti akan disiapkan solusi untuk pelaku UMKM, pemerintah tidak akan tinggal diam karena UMKM menjadi salah satu bagian penting untuk peningkatan sektor ekonomi," katanya.
Saat ini, tambah dia, pemerintah daerah memiliki PLUT UMKM, sebagai tempat untuk pelaku UMKM melakukan promosi produk. Pengusaha kecil menengah berbagai produk dapat bergabung berpromosisi di tempat terebut agar terus berkembang dan memiliki pasar.
"Harapan kami komunitas, kelompok atau organisasi UMKM dapat merangkul semua pelaku usaha, sehingga pembinaan serta promosi dapat dilakukan lebih maksimal," katanya.
Seperti kegiatan yang diadakan Saudagar Nusantara di Cianjur, ungkap dia, dapat menjadi salah satu upaya yang baik agar pelaku UMKM lebih terbuka dan termotivasi dari pengusaha yang sukses di berbagai bidang apapun.
Ketua Panitia Kopdar Saudagar Cianjur, Angga Prayoga mengatakan kegiatan kopdar dan diskusi terkait dunia usaha yang digelar selama dua hari di Gedung Assakinah tersebut merupakan sarana silaturahmi yang kedepannya menjadi upaya memperkuat UMKM Cianjur.
"Pada kegiatan ini ada sharing dari pengusaha sukses di Cianjur, termasuk pembinaannya dan mendapat dukungan yang cukup besar dari kalangan pengusaha kecil hingga menengah," katanya.
Ia menjelaskan, Sudagar Nusantara ada di Cianjur atas inisiasi bersama pelaku UMKM di Cianjur untuk bersatu dan besar bersama."UMKM kan kecil-kecil sementara lawan kita adalah perusahaan besar. Tidak ada cara lain untuk menandinginya selain dari bersatu," katanya.