Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan pemulihan dampak kerusakan akibat gempa bumi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dilakukan tepat sasaran dengan mengutamakan keselamatan masyarakat.
Kepala BNPB Suharyanto di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa tim dari Kedeputian Penanganan Darurat memberi pendampingan melekat kepada BPBD setempat untuk mempercepat penanganan darurat itu.
“Pendataan detail kerusakan serta kebutuhan warga akan terus diperbarui seiring perkembangan situasi di lapangan,” kata dia.
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 yang berpusat di Kabupaten Bekasi pada Rabu (20/8) berdampak hingga wilayah Karawang. Tim reaksi cepat BPBD Karawang mencatat 41 rumah mengalami kerusakan dan 111 jiwa terdampak.
Dia menjelaskan bahwa kerusakan tersebar di enam kecamatan, yakni Telukjambe Barat enam rumah, Pangkalan tiga rumah, Tegalwaru 26 rumah, Klari satu rumah, Ciampel lima rumah, serta satu aula di Kecamatan Tirtamulya.
