Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menilai kesuksesan film "Jumbo" sebagai penanda era baru industri animasi di Indonesia.
Gibran mengatakan film karya sutradara Ryan Adriandhy itu telah disaksikan lebih dari 4 juta penonton dan akan diputar di 17 negara di Asia dan Eropa.
"Ini menjadi era baru industri animasi Indonesia," ujar Gibran dikutip dari tayangan video di saluran YouTube "Gibran Rakabuming", Sabtu.
Wapres menilai pencapaian ini sebagai bukti nyata generasi muda Indonesia bisa membuktikan kemampuan diri di kancah global. Selain film Jumbo, Gibran juga mengapresiasi keberhasilan tim nasional sepakbola U-17 yang untuk pertama kalinya lolos via kualifikasi ke ajang Piala Dunia U-17.
Gibran menyatakan bahwa generasi muda memegang peran kunci dalam menentukan arah kemajuan negara. Bonus demografi, jika dimanfaatkan secara optimal, dapat menjadi jawaban atas berbagai tantangan masa depan.
"Karena kita generasi muda bukan sekadar bonus, kita adalah jawaban atas tantangan masa depan. Kita lihat sendiri saat ini banyak anak-anak muda kita yang sudah tampil di garis depan," ucapnya.
Gibran menegaskan bahwa penentu di era kompetisi saat ini bukan siapa yang paling kuat, tetapi siapa yang paling cepat untuk belajar, beradaptasi, dan memanfaatkan peluang.
Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, akademisi, praktisi, tokoh agama, hingga masyarakat sipil dinilai penting untuk memastikan bahwa peluang ini benar-benar bisa dimanfaatkan bagi kemajuan negara.
"Kita butuh kolaborasi, kita butuh persatuan, kita butuh budaya kompetisi yang saling membangun, kita butuh ruang untuk tumbuh sehingga Indonesia yang lebih baik, Indonesia yang lebih terang dapat kita wujudkan bersama-sama," pungkas dia.