Garut (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat melakukan asesmen terhadap daerah yang dilanda bencana tanah longsor, banjir, dan pohon tumbang dampak cuaca ekstrem di empat kecamatan di Ciamis, Rabu.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis Ani Supiani membenarkan telah terjadi bencana alam akibat cuaca ekstrem, dan untuk selanjutnya melakukan penanggulangan dengan menurunkan alat berat dan personel untuk mengevakuasi pohon tumbang dan material longsor.
"Sudah dilaksanakan asesmen, langsung dilaksanakan penanganan dengan alat berat dan tim evakuasi pohon tumbang dan material longsor," katanya.
Ia menuturkan, bencana alam yang terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis, Rabu petang itu tidak menimbulkan korban jiwa, hanya saja menyebabkan kerugian materi akibat kerusakan rumah warga.
BPBD Ciamis, kata dia, tidak hanya melakukan asesmen, tapi juga sudah memberikan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak bencana alam akibat cuaca ekstrem.
"Upaya penanganan dengan drop logistik kepada warga terdampak," katanya.
Ia menyampaikan bencana alam seperti tanah longsor itu terjadi di tiga titik Dusun Sukamantri, Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, menyebabkan badan jalan penghubung Pamarican dengan Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran terputus.
BPBD Ciamis, kata dia, sudah menerjunkan alat berat untuk membersihkan material longsor karena diketahui ada kendaraan yang terjebak tidak bisa melewati jalur tersebut.
"Ada tiga titik longsor, di antara titik longsor tersebut ada kendaraan roda dua dan roda empat terjebak, dan saat ini sudah dilakukan evakuasi," katanya.
Ia menyampaikan daerah lainnya yang dilanda banjir adalah Dusun Kiarapayung, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok akibat air Sungai Sukamelang meluap dan menggenangi sebanyak 27 rumah warga setempat.
Selain banjir, ada juga bencana cuaca ekstrem yang menyebabkan pohon tumbang di Dusun Pongporang, Desa Mekarmukti, Kecamatan Banjaranyar yang menimpa satu rumah warga di sekitarnya.
Selanjutnya pohon tumbang juga menimpa rumah warga di Dusun Cisagakolot, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cisaga, beruntung tidak menimbulkan korban jiwa hanya kerusakan pada bangunan rumah.
"Pohon yang menimpa rumah sudah dilakukan penanganan dan pemilik rumah mengungsi ke rumah anaknya," katanya.