Kota Bandung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung telah menerima 3.877.484 lembar surat suara untuk digunakan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ketua KPU Kota Kota Bandung, Khoirul Anam Gumilar Winata mengungkapkan sebanyak 3,8 juta lebih surat suara itu merupakan surat suara pemilihan wali kota dan wakil wali kota serta surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
"Saat ini semua surat suara sudah masuk ke gudang KPU Kota Bandung dan alhamdulillah perjalanan dari percetakan hingga sampai di Kota Bandung berjalan lancar,” kata Anam di Bandung, Senin.
Anam merinci untuk surat suara yang datang merupakan 1.938.742 lembar pemilihan untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung serta 1.938.742 lembar untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Menurut dia, jumlah surat suara pilkada tersebut sesuai dengan kebutuhan KPU Kota Bandung, berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.887.881 pemilih ditambah sejumlah 2,5 persen cadangan dari jumlah DPT tersebut.
Lebih lanjut ia menegaskan pada saat penerimaan surat suara tersebut telah dilakukan pengawalan oleh pihak kepolisian dan pengawasan oleh Bawaslu Kota Bandung untuk memastikan pengiriman logistik tersebut berjalan aman.
“Pengiriman surat suara dikirim dan dilepaskan dengan pengamanan yang sangat ketat dari gudang percetakan di Bekasi, Jawa Barat,” katanya.
Selain itu, kata dia, KPU Kota Bandung juga menyediakan surat suara braille khusus bagi pemilih tunanetra dalam Pilkada 2024. Fasilitas ini disiapkan agar para pemilih tunanetra dapat lebih mudah menggunakan hak pilih mereka pada 27 November mendatang.
“Alat bantu bagi penyandang disabilitas seperti surat suara braille yang berjumlah 3.590 buah,” kata Anam.
Anam mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk penyelenggara di TPS untuk memastikan tersedianya fasilitas ramah disabilitas di lokasi pemilihan.
"Pendampingan ini bertujuan untuk memastikan mereka dapat mencoblos secara mandiri dan rahasia sesuai preferensi masing-masing," kata dia.