Bandung (ANTARA) -
"Motivasi ini tidak sebatas keinginan saja, tapi implementasi dan kreativitas yang tidak terbatas. Kreativitas inovasi itu sangat memungkinkan sekali dengan kondisi yang ada di lingkungan kita," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar Benny Bachtiar dalam keterangan di Bandung, Sabtu.
Kreativitas dalam inovasi tersebut, kata Benny, sangat mungkin dilakukan di Jawa Barat yang memiliki sumber daya alam yang besar dengan gunung, rimba, lautan, pantai, termasuk juga sumber daya manusianya.
"Perguruan tinggi yang diunggulkan (di Indonesia) itu ada di Jabar, seperti ITB, Unpad, lalu swastanya Universitas Parahyangan, dan lain sebagainya. Jadi kita hanya harus melihat sekeliling untuk bisa dimanfaatkan melalui aktivitas atau bermacam-macam karya dan produk kreatif," ujarnya.
Udunan sendiri, merupakan program yang memfasilitasi sektor ekonomi kreatif Jawa Barat dalam mengakses pembiayaan atau pendanaan untuk pengembangan usaha.
Program ini diinisiasi oleh Disparbud Jabar serta Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi (KREASI) Jabar pada 2020.
Tahun ini, Udunan menjangkau skala yang lebih luas lagi dengan melibatkan Komite Ekonomi Kreatif dari luar Provinsi Jabar sebagai "Co-Host", yang diharapkan dapat menjadi tolak ukur provinsi lain untuk saling memberi dukungan terhadap para pelaku ekraf dalam membentuk jejaring yang lebih besar.