Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menggencarkan program Gerakan Pangan Murah yang menyasar ke sejumlah desa untuk menjaga stabilitas harga pokok menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024 Masehi.
“Program GPM ini bertujuan untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan. Gerakan ini dirancang untuk memberikan akses pangan yang terjangkau bagi masyarakat, khususnya dalam menghadapi momen penting seperti Idul Adha,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan Dian Rachmat Yanuar di Kuningan, Rabu.
Ia menjelaskan program tersebut sudah mulai dilaksanakan, sala satunya di Desa Japara, Kuningan pada Selasa (4/6).
Dalam program GPM disediakan bahan pangan murah seperti beras, daging, aneka sayur dan lainnya yang dibeli oleh masyarakat.
Dalam program GPM disediakan bahan pangan murah seperti beras, daging, aneka sayur dan lainnya yang dibeli oleh masyarakat.
“Program ini sangat membantu masyarakat, karena harga-harga berbagai komoditas ini dijamin di bawah pasaran karena ada subsidi dari pemerintah,” ujarnya.
Tidak hanya membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat, Dian menyebut program ini menjadi salah satu strategi yang cukup efektif untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Kuningan mendekati hari besar keagamaan.
“Kami pastikan kalau harga pokok untuk bahan pangan tetap stabil menjelang Idul Adha,” katanya.
Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan Wahyu Hidayah menuturkan program GPM juga dijadwalkan digelar di Desa Lebakherang pada Jumat (7/6), serta di Desa Kawungsari pada Sabtu (11/6).
Dia mengemukakan dalam kegiatan itu pihaknya turut menggandeng produsen pangan dan distributor, untuk menyediakan bahan pokok terjangkau bagi masyarakat di dua desa tersebut.
“Untuk harga, semua komoditas pangan yang dijual selalu di bawah harga pasar, karena adanya subsidi untuk produk pangan tersebut,” ujar Wahyu.
Pihaknya menjamin bakal mengoptimalkan program ini sebagai sarana guna menjaga rantai pasok pangan, dengan mengurangi hambatan distribusi dan pengendalian harga.
“Mudah-mudahan dapat membantu dalam pengendalian inflasi yang akan memberikan dampak positif jangka panjang terhadap ketahanan pangan di Kabupaten Kuningan,” ucap dia.