Warga di kawasan tumpukan sampah yang menutupi akses jalan di Pembuangan Akhir Sementara, Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (18/4/2024). (ANTARA/Adeng Bustomi)
Ia mengungkapkan selain upaya pengangkutan sampah ke TPA Ciangir, jajarannya juga terus berupaya melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat agar melakukan pemilahan terlebih dahulu sebelum sampah dibuang agar terjadi pengurangan produksi sampah.
Selama ini, kata dia, DLH Kota Tasikmalaya memiliki program untuk pengelolaan sampah seperti bekerja sama dengan pengusaha maggot untuk memanfaatkan sampah organik, kemudian program bank sampah, dan ekoenzim.
"Program pengurangan dan program penanganan, seperti maggot, bank sampah, ekoenzim terus kita gencarkan," katanya.