DMSI sebut distribusi minyak goreng bersubsidi lewat Bulog dan ID Food
Kamis, 1 Februari 2024 19:28 WIB
"Situasi itu membuat stok minyak sawit di pabrik-pabrik rendah sekali maka orang melihat itu sehingga harga naik sampai Rp12 ribuan.
Tapi, menurut BMKG, Maret nanti kondisi normal lagi, sehingga turun, sekarang sudah turun, Rp11.700 per kg. GIMNI melihat, harga CPO masih Rp11.500-11.700 per kg dan harga minyak (goreng) di lapangan Rp14 ribuan per kg itu masih oke," ucap Sahat.
Menurut Sahat, selama ini, produsen minyak goreng tidak menangani hingga sampai distribusi ke konsumen namun fokus pada produksi.
"Pedagang yang melihat ini (harga CPO), karena ingin untung ya berinisiatif menaikkan harga. Dan ini mungkin yang dilihat Kementerian Perdagangan (Kemendag), kita bantu lebih bagus, kenapa tidak, jadi produsen tidak ikut.
Namun selama masih subsidinya tidak ke lembaga pemerintah distorsi akan terus timbul, ada harga di atas, ada harga di bawah," tutur Sahat.
Baca juga: Biofuel sukses mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor minyak
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DMSI: Distribusi minyak goreng bersubsidi lewat Bulog dan ID Food