Kota Bandung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung memetakan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang rawan bencana, khususnya banjir saat pelaksanaan Pemilu 2024.
“Untuk pemetaan itu sudah dilakukan sebenarnya dari jauh hari dan kita juga mengimbau kepada panitia pemungutan suara (PPS) untuk mencari tempat yang memang mudah diakses,” kata Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti di Bandung, Rabu.
Baca juga: KPU Kota Bandung mengajukan penggantian 4.345 surat suara rusak
Menurut dia, potensi bencana banjir dan munculnya genangan pada lokasi pendirian TPS menjadi kewaspadaan utama agar pada Pemilu 2019 yang terdapat beberapa kecamatan terendam banjir tidak terjadi kembali.
“Salah satunya Kecamatan Rancasari tahun 2019 itu memang mengalami ada kebanjiran. Tapi sekarang kondisinya memang sudah baik karena memang sudah dilakukan koordinasi dengan pihak kewilayahan,” kata dia.
Oleh karena itu, ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bandung dan petugas pemungutan suara (PPS) di kewilayahan agar mendirikan TPS di tempat yang terjangkau dan bebas potensi banjir.
“Nah terkait masalah cuaca kita pun ada koordinasi dengan pihak Pemkot Bandung supaya memang untuk tempat itu kita ada semi terbuka dan termasuk kalau hujan pun kita antisipasi dengan tenda,” katanya.
Dia berharap pada pelaksanaan pencoblosan tanggal 14 Februari 2024 nanti cuaca bisa mendukung untuk membuat masyarakat lebih tertarik untuk datang ke TPS.
KPU Kota Bandung petakan TPS rawan banjir
Rabu, 24 Januari 2024 14:37 WIB