Garut (ANTARA) - Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan pembangunan jalur wisata Cipanas di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Tarogong Kaler ditargetkan selesai dan bisa dilintasi berbagai jenis kendaraan bermotor sebelum libur tahun baru agar wisatawan lebih nyaman saat berkunjung ke Garut.
"Iya (sebelum tahun baru) sudah selesai," kata Rudy Gunawan, di Garut, Jawa Barat, Senin.
Baca juga: Garut prioritaskan pemasangan rambu lalu lintas di jalur wisata
Ia menuturkan Pemkab Garut secara bertahap membangun Jalan Ibrahim Adjie sebagai jalur wisata sepanjang 6 km yang menghubungkan Jalan Raya Bandung-Garut atau kawasan Sigobing dengan Jalan Raya Samarang.
Pembangunan jalan itu, kata dia, secara garis besar sudah hampir selesai tahap pembangunan infrastruktur jalannya, bahkan saat ini sebagian badan jalan sudah dilintasi kendaraan dari mulai Jalan Samarang sampai Jalan Cipanas Baru.
Namun kondisi jalan itu, ujar dia, belum bisa menyambung langsung menuju kawasan Sigobing, karena ada sekitar 400 meter yang belum selesai pembangunan jalannya. Jalan tersebut saat ini sedang diselesaikan dengan anggaran yang dialokasikan sebesar Rp4 miliar.
"Tinggal 400 meter lagi, tanggal 28 (November 2023) akan kami resmikan," katanya lagi.
Target pembangunan jalan itu, kata Bupati, artinya sebelum musim libur pergantian tahun Jalan Ibrahim Adjie sudah bisa digunakan sepenuhnya mulai dari Jalan Raya Bandung-Garut sampai Jalan Raya Samarang.
Tahapan pembangunan jalan tersebut, kata dia, dilakukan kerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam karena lokasi pembangunan jalan berada di sekitar kawasan kaki Gunung Guntur.
Adanya kerja sama itu, kata dia lagi, maka Jalan Ibrahim Adjie bisa diselesaikan pembangunannya dan akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, termasuk untuk menunjang sektor pariwisata.
