Cirebon (ANTARA) -
Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat, memberikan pelatihan kepada.para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk mengembangkan dan merancang strategi guna memperluas pemasaran produk.
"Kami menyelenggarakan Akademi Mal UKM. Ada 30 pelaku UMKM yang dilatih dan diberikan bimbingan," kata Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon Iing Daiman di Cirebon, Jumat.
Baca juga: Produk unggulan UMKM Kota Cirebon menembus pasar global
Sebelum diberikan pendampingan, pelaku UMKM harus mengikuti proses seleksi dan kurasi dengan mengecek perizinan atau Nomor Induk Berusaha (NIB) yang dimiliki.
Iing menyampaikan penyeleksian itu perlu dilakukan sehingga mereka yang mengikuti program ini dapat bersungguh-sungguh untuk melebarkan usahanya.
"Untuk batch satu ini mengikuti empat tahap pelatihan pada tanggal 4, 11, 18 dan 25 Oktober. Pesertanya terus dilatih dan diberi kompetensi pengembangan produk," ujarnya.
Menurut dia, Akademi Mal UKM menghadirkan narasumber ahli di bidangnya yang memberikan pemaparan materi terkait optimalisasi konten pemasaran sebagai strategi pemasaran produk.
Tidak hanya materi pemasaran, kata Iing, para peserta diwajibkan membawa contoh produk yang selanjutnya dikaji baik dari segi pengemasan dan lainnya.
"Mereka membawa contoh produk. Ini adalah kurikulum non-formal dalam satu bulan empat kali," katanya.
Dengan hadirnya program pelatihan ini, Iing menilai pelaku UMKM di Kota Cirebon dapat mempelajari proses transisi dari sistem pemasaran konvensional ke pemasaran digital.
Baca juga: 2.276 UMKM di Kota Cirebon miliki NIB untuk kembangkan usaha
Kemudian pelaku UMKM juga dapat memahami pentingnya fundamental bisnis hingga akses permodalan, mengingat materi itu bisa membuka peluang untuk memasarkan produk ke pasar global.
"Cara seperti itu membuat pelaku UMKM dapat naik kelas lebih cepat dan omzetnya pun naik," ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Cirebon latih pelaku UMKM perluas pemasaran produk