Ambon (ANTARA) - Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum mengaku belum bisa memastikan arah dukungan politik PKN di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Kalau ditanya soal dukungan kami ke siapa nanti di pilpres, jawabnya kami masih timbang-timbang," kata Anas di Kota Ambon, Maluku, Minggu (17/9).
Dia mengatakan PKN merupakan partai baru di Indonesia. PKN juga belum memiliki modal kursi di parlemen. Sebagai parpol baru, lanjutnya, PKN belum bisa memberikan dukungan resmi bagi pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024.
"Kami masih dalam posisi partai pendukung. Untuk itu, kami cermati dulu. Ada waktu yang tepat untuk tentukan arah kami nanti ke siapa," tambahnya.
Untuk berkoalisi mendukung salah satu pasangan bakal capres dan cawapres di Pilpres 2024, Anas mengatakan pihaknya tidak bisa langsung mengambil sikap apalagi dengan terburu-buru.
Menurut dia, hal itu perlu kecermatan dan pertimbangan sebelum memutuskan mendukung siapa sosok yang tepat memimpin Indonesia lima tahun ke depan.
Anas Urbaningrum melakukan kunjungan silaturahim ke Kota Ambon, Maluku, Minggu, guna menghadiri pelantikan pengurus Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan Majelis Daerah Forum Alumni HMI Wati (Forhati) Kota Ambon.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Anas Urbaningrum belum bisa pastikan arah PKN di Pilpres 2024