Subang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengimbau agar masyarakat mewaspadai kebakaran lahan dan hutan dengan tidak sembarangan membakar sampah pada musim kemarau panjang seperti sekarang ini.
"Upaya pencegahan kebakaran harus dilakukan bersama-sama," kata Kepala BPBD Subang, Udin Jazudin, saat dihubungi di Subang, Minggu.
Musim kemarau yang berkepanjangan sebagai dampak fenomena El Nino, telah meningkatkan risiko kebakaran di daerah sekitar Subang.
Kebakaran lahan dan hutan di antaranya telah terjadi selama beberapa hari di lahan eks tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Panembong, Kelurahan Parung Subang serta terjadi di Kelurahan Kalijati, Dangdeur dan di titik lainnya.
Atas hal tersebut, sebagai upaya mencegah terjadinya kebakaran, Udin berharap sekaligus mengimbau agar masyarakat tidak membakar sampah atau membuang puntung rokok sembarangan di area terbuka.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Subang telah memobilisasi tim BPBD, Pemadam Kebakaran dan pihak-pihak terkait untuk menghadapi situasi kebakaran lahan dan hutan.
Selain mewaspadai kebakaran lahan dan hutan, pada kemarau panjang ini Pemkab Subang juga tengah melakukan penanganan kekeringan yang melanda lima kecamatan.
Lima kecamatan itu di antaranya di Kecamatan Legonkulon, Pusakajaya, Blanakan, Pamanukan dan Kecamatan Ciater.
BPBD Subang: Masyarakat waspadai kebakaran lahan dan hutan
Minggu, 10 September 2023 20:15 WIB