Dani berharap sejumlah upaya serta strategi terkait penanganan lahan pertanian terdampak kekeringan ini dapat dimanfaatkan petani untuk terus menjalankan aktivitas produksi pertanian sehingga lahan sawah mereka tetap produktif.
"Sehingga harapan kami bencana kekeringan yang terjadi di Kabupaten Bekasi ini tidak sampai berdampak pada krisis pangan karena lahan petani tetap produktif," ucap dia.
Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi menyebut luas lahan pertanian terdampak kekeringan meluas hingga menjadi 13 kecamatan dengan imbas mayoritas di wilayah utara daerah itu antara lain Kecamatan Karangbahagia, Cabangbungin, Sukawangi, Sukatani, dan Sukakarya.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Nayu Kulsum mengaku optimistis produksi padi di daerahnya tidak terganggu meski mengalami kekeringan karena mayoritas areal persawahan masih sanggup produksi hingga enam ton padi per hektare.
"Produksi petani masih di angka intensitas pertanaman 200 berdasarkan catatan statistik. Itu artinya setiap tahun masih bisa panen sebanyak dua kali, tinggal bagaimana mengatur skema tanam mereka," kata dia.
Pemerintah Kabupaten Bekasi mengandalkan Desa Ridogalih di Kecamatan Cibarusah menjadi juara program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera atau P2WKSS tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2023.
"Desa Ridogalih sudah ditunjuk mewakili Kabupaten Bekasi di lomba P2WKSS tahun ini. Semoga dapat mempertahankan predikat juara pertama tingkat provinsi tiga kali berturut-turut," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Sabtu.
Dia mengatakan faktor utama untuk dapat mempertahankan predikat juara di ajang P2WKSS ini adalah keterlibatan seluruh unsur terkait secara optimal melalui kerja gotong royong.