Gorontalo (ANTARA) - Aksi heroik pelajar SMA Negeri 9 Gorontalo Utara, Riski Lamato, berhasil menyelamatkan tali di tiang bendera yang putus pada saat upacara kemerdekaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-78 tingkat Kecamatan Sumalata Timur.
Camat Sumalata Timur Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo Nurhayati Wunati di Gorontalo, Kamis, mengatakan tidak menyangka Riski terpanggil melakukan aksi heroik itu.
"Kebetulan saat tali bendera putus, diduga karena tarikan petugas penggerek yang terlalu keras, Riski berada di barisan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sebagai peserta upacara penaikan bendera,"
kata Nurhayati.
Saat tali bendera putus sekitar pukul 09.50 WITA, sontak peserta upacara terdiam melihat kejadian ini. Namun tiba tiba dikagetkan dengan aksi Riski yang berlari dan nekat memanjat tiang bendera setinggi 14 meter.
"Riski tiba tiba berlari ke arah tiang bendera kemudian memanjat untuk menyambung tali yang putus. Aksi nekat ini sangat heroik. Kami terharu menyaksikannya," kata Camat Sumalata Timur itu.
Riski Lamato mengaku terpanggil memanjat tiang bendera. "Pak guru yang berada di barisan sempat meminta para siswa untuk membantu. Kebetulan saya ada di barisan itu spontan berlari untuk memanjat tiang bendera," kata Riski.
Ia mengatakan tidak memikirkan risiko apapun saat memanjat tiang setinggi 14 meter itu. "Yang ada di pikiran agar cepat berlari, memanjat, dan menyambung tali. Kemudian saya langsung turun agar bendera bisa segera berkibar," ungkap Riski.
Ia mengaku bahagia dan tidak berharap apapun. "Saya cuma ingin melihat bendera berkibar di upacara ini," kata Riski.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Heroik, pelajar Gorontalo Utara selamatkan tali bendera yang putus
Aksi heroik pelajar SMA selamatkan tali bendera yang putus
Kamis, 17 Agustus 2023 11:24 WIB