Phnom Penh (ANTARA) - Tim pencak silat beregu putra artistik yang diisi para atlet Jawa Barat yaitu Anggi Faisal Mubarok, Asep Yuldan Sani, dan Rano Slamet Nugraha itu ikut menyumbang perolehan emas setelah menumbangkan Thailand di Chroy Changvar Convention Center Phnom Penh, Kamboja, Minggu.
Kemenangan atlet pencak silat putra itu melanjutkan Puspa Arum Sari yang sebelumnya menyumbangkan emas pertama di cabang olahraga bela diri Indonesia tersebut melalui nomor tunggal putri artistik dengan perolehan skor 9,97 saat menghadapi lawan dari Malaysia.
“Kita bersyukur mendapatkan dua emas di partai final tunggal putri atas nama Puspa Arum Sari, dan di regu putra atas nama Asep, Anggi dan Rano. Dan hasil ini sudah sesuai rencana kita dan kita bersyukur,” kata Kepala Pelatih Timnas Pencak Silat Indonesia Indro Catur Haryono saat dijumpai usai pemberian medali.
Sebenarnya, pasangan ganda putri Ririn Rinasih dan Riska Hermawan juga turun ke partai final di nomor ganda putri artistik hari ini. Namun, Indonesia yang diputuskan memiliki skor 9,915 atau 0,030 poin di bawah pasangan Thailand, melakukan protes dan banding sehingga upacara pemberian medali di nomor itu pun ditunda.
Indro menilai, pasangan Indonesia masih unggul dari berbagai sisi termasuk stamina dan keragaman gerak. “Kita tunggu hasilnya nanti,” ucap Indro.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pencak silat Indonesia raih dua emas di SEA Games 2023