Bandung (ANTARA) -
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung mencatat harga ayam dan cabai pada sejumlah pasar di Kota Bandung, Jawa Barat turun usai Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Kabid Distribusi dan Konsumsi DKPP Kota Bandung Rima Rosmiati mengatakan pasca Lebaran 2023 ini ketersediaan bahan pokok dalam kondisi yang surplus, sehingga ada beberapa komoditas yang harganya turun.
"Harga-harga setelah Lebaran terjadi beberapa penurunan terutama di ayam, cabai merah. Untuk yang lainnya ada di nilai ambang batas, termasuk juga minyak goreng," kata Rima, di Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Menurutnya, harga daging ayam pada awal Mei 2023 ini berkisar Rp37 ribu-Rp38 ribu per kilogram. Sedangkan sebelumnya pada momen Lebaran harga daging ayam sebesar Rp42 ribu per kilogram.
Kemudian untuk harga cabai tanjung dan cabai keriting pun, menurutnya lagi, mengalami penurunan yang cukup drastis dari sekitar Rp100 ribu per kilogram menjadi Rp50 ribu-Rp60 ribu per kilogram. Namun penurunan harga cabai itu berbeda di setiap pasarnya.
Dia menilai penurunan harga sejumlah komoditas itu disebabkan oleh kebutuhan masyarakat yang cukup tinggi saat momen Lebaran. Sedangkan pasca Lebaran ini kebutuhan masyarakat pun kembali normal seperti biasanya.
Untuk itu, dia pun memastikan stok kebutuhan pokok masyarakat saat ini dalam kondisi yang aman. Apalagi, kata dia, Kota Bandung memiliki Pasar Caringin yang menjadi sentra pemasok kebutuhan pokok sehingga ketersediaan tetap terkendali.
"Diharapkan tidak terlalu panik karena sangat mempengaruhi dari kenaikan tersebut. Semakin panik dan membeli banyak itu akan mempengaruhi harga juga," kata dia pula.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DKPP catat usai Lebaran harga ayam dan cabai turun di Kota Bandung