![](https://img.antaranews.com/cache/730x487/2023/04/25/IMG-20230425-WA0005_2.jpg)
Meski pada H+3 Idul Fitri 1444 Hijriah atau Lebaran 2023 ini jalur wisata Ciwidey terpantau padat di beberapa titik mulai dari Simpang Sadu Soreang, pertigaan Pasirjambu, wisata strawbery, hingga kawasan Kawah Putih, Cimanggu dan Walini, Arpin mengatakan bahwa kondisi lalu lintas di jalur tersebut situasinya lebih lancar dari H+2 Lebaran pada 24 April 2023.
"Hari ini kondisi lalu lintas lebih landai dibanding kemarin yang mungkin puncaknya. Untuk Ciwidey sendiri tidak melakukan buka tutup tapi penerjunan personel untuk mengurai kemacetan. Untuk skema buka tutup dilakukan Polresta Bandung di Simpang Sadu," katanya lagi.
Baca juga: Pemkab Bandung: Pelebaran jalan ke Ciwidey untuk naikkan wisata
Di Simpang Sadu, pihak kepolisian memang memberlakukan skema buka tutup jalan untuk mengurai kemacetan sehubungan lalu lintas di kawasan wisata Ciwidey, Kabupaten Bandung mengalami kepadatan.
Dalam skema buka tutup itu, arus lalu lintas dari arah Alun-alun Soreang dialihkan terlebih dahulu di Simpang Sadu ke kiri ke Jalan Lingkar Baru dan memutar di Jalan Terusan Al Fathu untuk kembali ke Simpang Sadu.
Di pertigaan Sadu tersebut, petugas menahan dan membuka kendaraan untuk mengarah ke Ciwidey, sementara dari arah Ciwidey, kendaraan ditahan di sekitar Jembatan Kereta Sadu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lalu lintas di jalur wisata Ciwidey Bandung kerap terhambat pasar-SPBU