Di samping itu, pihaknya juga menggelar bazar bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dia mengatakan ada sebanyak 20 UMKM yang terdiri dari produk pakaian, makanan, dan kriya.
"Beberapanya ada yang merupakan UMKM binaan PT Inti, tapi kami juga buka untuk yang lain," katanya.
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Edwin Senjaya mendukung agar kegiatan pasar murah itu digelar berkelanjutan. Pasalnya, kata dia, menjelang Lebaran biasanya harga kebutuhan pokok kerap tidak terkontrol dengan baik.
Edwin pun berharap kegiatan pasar murah dari PT Inti itu bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan membantu mengendalikan harga kebutuhan pokok di Kota Bandung.
"Sekarang pemerintah juga terus melakukan intervensi pasar ya, untuk mengontrol harga pasar di masyarakat," kata Edwin.